Pilpres 2024

Elektabilitas Ganjar Pranowo Sia-sia Tak Dianggap, PDIP Ungkap Capres 2024 Idaman Megawati

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) menatap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memberikan penghormatan usai membaca hasil rekomendasi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI Perjuangan di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/6/2022). Terbaru, meski jauh lebih populer dibandingkan Ketua DPR RI Puan Maharani, Ganjar diduga kuat tidak akan diusung oleh Megawati sebagai capres dari PDIP di 2024.

Hingga saat ini, PDIP belum mengumumkan bakal calon yang akan diusung partainya.

Hal ini membuat Adi meyakini bahwa Ganjar akan terus dikesampingkan hingga nanti PDIP mengumumkan capresnya.

"Sebelum ada pengumuman resmi soal capres dari PDI-P, sepanjang itu juga saya kira Ganjar terlihat akan terus di-anaktiri-kan dianggap anak kos-kosan di partainya sendiri," beber Adi.

Foto kiri: Acara Mata Najwa yang ditayangkan pada Rabu (29/12/2021). Dalam acara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ditanya soal niatan maju di Pilpres 2024. Foto kanan: Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri memberikan sindiran kepada pihak-pihak yang ingin jadi presiden. (Kolase Youtube/KompasTV dan YouTube Najwa Shihab)

Baca juga: Ganjar Diusulkan Nasdem, Megawati soal Bakal Capres PDIP: Kalian yang Membuat Manuver, Keluar!

Senada dengan hal ini, Doktor Sosiologi Universitas Padjajaran Jannus TH Siagian menilai ujian politik Ganjar akan semakin berat.

Pasalnya, meski elektabilitasnya menanjak, Ganjar akan kesulitan menjadi capres jika tak didukung partai.

"Ganjar Pranowo bisa saja gagal menjadi capres jika tetap bertahan untuk berharap hanya dimajukan oleh PDIP, meskipun semua lembaga survei menempatkannya di posisi teratas," tutur Jannus dalam keterangan tertulis, Selasa (10/9/2022).

"Pilihan tersisa bagi Ganjar Pranowo hanya dua saat ini. Pertama, tidak maju sebagai capres dan tetap menjadi kader PDIP yang baik dengan mendukung Puan. Jika Puan menang, minimal satu kursi menteri akan di tangan."

"Kedua, tetap maju sebagai capres tanpa PDIP. Ini berarti bahwa Ganjar Pranowo harus mulai mengikuti langkah Puan, yakni mulai membuka silahturahmi dengan pertai-partai di luar PDIP, mencari celah berpasangan dengan calon-calon yang mempunyai infrastruktur politik yang cukup."

Dengan kata lain, jelasnya, Ganjar Pranowo harus siap untuk berhadapan dengan Puan. (TribunWow.com/Anung/Via)

Berita lain terkait Ganjar Pranowo