Polisi Tembak Polisi

Sebut Perubahan Bharada E saat di Kejagung, Deolipa Soroti Ekspresi Janggal: Dia Kelihatan Tegang

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Richard Eliezer (Bharada E), tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J saat dihadirkan di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (5/10/2022). Terbaru, pengacara Deolipa Yumara menyebut adanya perbedaan ekspresi pada ruat wajah Bharada E.

TRIBUNWOW.COM - Pengacara Deolipa Yumara buka suara atas perubahan yang dilihat dari mantan kliennya, Bharada Richard Eliezer alias Bharada E.

Dilansir TribunWow.com, Deolipa menyoroti raut wajah tersangka kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J tersebut.

Menurutnya, Bharada E terlihat berbeda dari sejak pertama ditemuinya.

Baca juga: Perdana, Para Tersangka Kasus Brigadir J Tampil Tanpa Masker, dari Ferdy Sambo hingga Brigjen Hendra

Sebagai informasi, Deolipa merupakan pengacara kedua Bharada E yang kemudian digantikan oleh advokat Ronny Talapessy.

Namun sebelum diberhentikan, Deolipa sempat bertemu Bharada E di ruang tahanan untuk bercakap-cakap.

Kini, Bharada E kembali ditampilkan saat menghadiri proses penyerahan berkas perkara tahap II di Gedung Jaksa Agung Muda Pidana Umum (Jampidum) di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (5/102/2022).

Menurut Deolipa, tak ada yang berubah dari penampilan Bharada E yang pernah ditemuinya tersebut.

Akan tetapi Deolipa melihat bahwa Bharada E terlihat tegang saat hadir secara terang di hadapan awak media.

Padahal saat bersamanya, Bharada E terkesan lebih rileks dan santai.

"Eliezer itu waktu pertama kita ketemu dia dan bicara-bicara, itu dia kelihatannya rileks, santai," kata Deolipa dikutip kanal YouTube KOMPASTV.

"Tapi kalau tadi itu, dia kelihatannya tegang."

Deolipa Yumara, Selasa (20/9/2022). (Tangkapan layar YouTube Star Story)

Baca juga: 2 Brimob Disebut Ikut Tertawa saat Deolipa Ajak Bicara Eliezer: Sama Bharada E Pasti Ngelucu

Dari rekaman video yang terlihat, Deolipa membenarkan bahwa mental Bharada E tampaknya sempat terguncang.

"Iya (terguncang-red), mungkin dia kaget ya sesaat. Tapi waktu dia pertama sih dia rileks, setelah plong bicara. Walaupun beberapa minggu enggak tidur dia masih bisa ketawa-ketawa," beber Deolipa.

"Tapi kalau tadi dia agak tegang sih."

Deolipa mengatakan bahwa Bharada E tidak sepatutnya merasa khawatir.

Pasalnya, dengan status sebagai justice collaborator, ia memiliki keuntungan untuk bisa mendapat hukuman ringan atau bahkan diloloskan.

"Eliezer ini, kan LPSK mengabulkan dia sebagai justice collaborator, seharusnya Eliezer sudah bisa tenang, karena di situlah ada suatu posisi peringan hukuman atau malah pelepas hukuman," ucap Deolipa.

"Tapi seharusnya dia nggak usah khawatir, kemungkinan dia lepas hukuman, ada ini."

Baca juga: Menakar Hukuman Ferdy Sambo, Bharada E, Putri, Bripka RR dan Kuat Maruf, Siapa yang Mungkin Bebas?

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 11.35:

Bharada E Siapkan Faktor Kejutan di Persidangan

Bharada Richard Eliezer alias Bharada E rupanya masih menyimpan senjata pamungkas yang akan digunakannya di pengadilan.

Dilansir TribunWow.com, kejutan itu akan diungkapkan dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Pengacaranya, Ronny Talapessy, juga membeberkan bahwa Bharada E telah siap bertemu dengan tersangka otak pelaku Ferdy Sambo.

Baca juga: Dapat WA dari Kuasa Hukum Brigadir J Siap Debat, Hotman Paris: Ayo Tim Sambo Gimana?

Sebagaimana diketahui, pihak Kejaksaan Agung RI telah menerima berkas perkara para tersangka dan menyatakan dokumen tersebut telah lengkap.

Kini, tinggal menunggu waktu sampai seluruh tersangka dan saksi dipertemukan dengan bukti-bukti perkara.

Ditemui di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (4/10/2022), Ronny mengaku pihaknya sudah menyiapkan strategi dan faktor kejutan di persidangan.

"Kita sedang mempersiapkan ada beberapa strategi, cuma saat ini belum kita sampaikan tetapi pastinya kita ada kejutan di pengadilan dalam rangka membela Bharada E," ungkap Ronny dikutip Tribunnews.com, Selasa (4/10/2022).

Ia juga mengaku setuju jika proses persidangan nantinya dijalankan secara transparan seperti instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Nah, ke depannya kami dari tim penasihat hukum akan mempersiapkan strategi-strategi bagaimana untuk membela Bharada E. Nanti itu akan kami sampaikan di pengadilan ya."

Bharada Richard Eliezer alias Bharada E ketika melakukan reka ulang pembunuhan Brigadir J di TKP bekas rumah dinas Ferdy Sambo, Selasa (30/8/2022). (YouTube Polri TV Radio)

Baca juga: PC Menangis Pakai Baju Tahanan hingga Nasib Anak, Ini Fakta Ditahannya Istri Ferdy Sambo

Meski sempat merasa takut dan gentar, kini mental Bharada E dinilai sudah siap untuk berhadapan dengan mantan atasannya, Ferdy Sambo.

"Kalau memang dari majelis hakim minta untuk bertemu secara langsung kami juga pun siap, dari penasihat hukum kami siap," tegas Ronny.

"Kalau pun nanti dipertemukan dengan saudara FS siap ya karena memang dalam rangka kepentingan pembelaan Bharada E tentunya kami akan maksimal,"

Menurut Ronny, meski pernah mengalami trauma akibat pembunuhan Brigadir J, keadaan Bharada E kini relatif baik.

Ia dinilai stabil dan mampu menjalani persidangan serta menjalankan tugasnya sebagai justice collaborator.

"Saya terus pantau proses kesiapan dari Bharada E, kondisinya sekarang sehat, stabil dan siap untuk menjalani tahap dua di Kejaksaan," terangnya.(TribunWow.com/Via)

Berita lain terkait