Pilpres 2024

Berita Prabowo Subianto: Ridwan Kamil hingga HT, Ini Tokoh yang Beri Sinyal Dukung Prabowo di 2024

Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa di kantor Kemenhan, Jakarta, Senin (15/8/2022). Prabowo menerima 4 bintang kehormatan dari Panglima TNI dan tiga kepala staf angkatan. Terbaru, banyak tokoh memberikan sinyal mendukung Prabowo maju sebagai capres 2024.

TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto telah menyatakan diri akan maju sebagai calon presiden (capres) di pemilihan presiden (pilpres) 2024.

Prabowo adalah satu dari tiga tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi sebagai capres 2024.

Sebelum Prabowo menyatakan diri akan maju sebagai capres, mantan rival Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ini telah menerima dukungan dari banyak tokoh.

Dilansir TribunWow, berikut adalah tokoh-tokoh yang menunjukkan sinyal mendukung Prabowo sebagai capres 2024:

Baca juga: Pro-Kontra Duet Prabowo-Jokowi di 2024, Keinginan Rakyat, Tak Pasti Menang hingga Riskan Konflik

Ridwan Kamil Beri Pantun Isi Doa

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil baru-baru ini mengucapkan sebuah pantun yang isinya adalah doa mendukung Prabowo agar menjadi presiden.

Seperti yang diketahui Prabowo telah mantap maju sebagai calon presiden di pemilihan presiden (pilpres) 2024 nanti, sementara itu Ridwan Kamil masih belum jelas apakah akan ikut maju sebagai capres atau tidak.

Dikutip TribunWow dari TribunJabar, pantun ini diucapkan Ridwan Kamil dalam acara pelantikan Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Jawa Barat di Gedung Sate, Senin (12/9/2022).

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat berpidato dalam acara pelantikan dan pengukuhan pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jawa Barat di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (12/9/2022). Hadir dalam acara tersebut, Menteri Pertahanan yang juga Ketua IPSI Prabowo Subianto. Terbaru, dalam kesempatan tersebut Ridwan Kamil melemparkan pantun berisi doa mendukung Prabowo jadi presiden. (KOMPAS.com/DENDI RAMDHANI)

Kala itu Prabowo turut hadir sebagai Ketum IPSI.

Berikut isi pantun yang diucapkan oleh Ridwan Kamil.

“Mari berfoto di tepi pantai, sambil makan ikan sarden. Pak Prabowo yang kita cintai, kita doakan jadi Presiden,” kata Ridwan Kamil dalam akhir sambutannya yang disambut tepuk tangan audiens.

Setelah acara selesai, Ridwan Kamil sempat menjelaskan apa tujuan dirinya memberikan pantun untuk Prabowo.

Menurut Ridwan Kamil pantun tersebut sekadar doa baik untuk Prabowo.

Baca juga: Berita Prabowo Subianto: Duet Prabowo-Jokowi Belum Tentu Menang di 2024, Disebut Rawan Picu Konflik

“Saya mah mendoakan semua tamu. Dulu ada Pak Airlangga saya doakan di Gedung Merdeka. Di sini (Gedung Sate) ada Pak Prabowo, saya doakan. Mendoakan mah bagus atuh buat kebaikan,” jelas pria yang akrab disapa Kang Emil itu.

Prabowo sendiri mengaku sempat menyiapkan pantun balasan untuk Ridwan Kamil namun mengurungkan niatnya karena menjaga forum IPSI dari kegiatan politik.

“Saya ini warga Jawa Barat. Saya juga terima kasih. Ini enggak boleh (bicara) politik. IPSI enggak boleh politik loh, saya enggak mau politik (dikaitkan dengan) IPSI. Tapi, bagaimana pun saya merasa bangga di Jawa Barat, dan kalian tahu kenapa saya bangga di Jawa Barat, tahu kan,” kata Prabowo.

Ketua Relawan Jokowi Siap Jual Jasa

Pada Jumat (2/9/2022) kemarin, Prabowo sempat bertemu dengan Wakil Menteri Desa PDTR sekaligus Ketua Relawan Projo yakni Budi Arie Setiadi.

Meski kedua belah pihak menampik membahas masalah politik, pengamat meyakini pertemuan kedua tokoh tersebut tak lepas dari isu pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Dikutip TribunWow dari Tribunnews, Budi Arie Setiadi disebut siap mengerahkan relawan untuk membantu Prabowo di 2024 nanti.

Ketua Umum Relawan Projo Budi Arie Setiadi (Seno Trisulistiyono) (Seno Tri Sulistiyono/Tribunnews.com)

Baca juga: Berita Prabowo Subianto: Gemira Klaim Ulama, Kyai hingga Pimpinan Ponpes Dukung Prabowo di 2024

Analisis ini disampaikan oleh Pengamat politik dan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah.

"Dilihat dari tempat pertemuan, dimungkinkan Budi Arie yang lakukan lobi ke Prabowo untuk menjual jasa kerelawanan, ini mahfum dilakukan untuk mendapat peluang bekerja di 2024," kata Dedi.

Dedi lalu mengungkit hasil Musra Projo yang mana nama Prabowo sebenarnya tidak dominan.

Namun dari kandidat capres yang mendulang banyak dukungan seperti Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, hanya Prabowo yang dipastikan akan maju bertarung di 2024.

"Meskipun dalam Musra di mana Budi Arie terlibat nama Prabowo tidak dominan, tetapi Prabowo jelas keterusungannya, dibanding Sandiaga Uno, apalagi Ganjar Pranowo," terang Dedi.

"Untuk itu, Budi Arie mengincar peluang kerelawanan pada tokoh yang berpeluang maju," sambungnya.

2 Jam Ngobrol dengan Hary Tanoe

Pada Senin (15/8/2022) Prabowo mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT).

Saat bertemu dengan Prabowo, HT tak menampik dirinya dan sang Menteri Pertahanan RI turut membicarakan soal pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Dikutip TribunWow dari Tribunnews, diskusi antara Prabowo dan HT berlangsung selama dua jam.

Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) bertemu empat mata dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Jakarta, Senin (15/8/2022) malam. (ISTIMEWA via WARTAKOTALIVE.COM)

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Survei Indostrategi Ungkap 2 Alasan Prabowo Subianto Ungguli Ganjar di 2024

Dalam dua jam tersebut dibahas beragam tema, mulai dari diskusi kebangsaan hingga kolaborasi politik.

Meski tidak secara terbuka menyatakan hasil diskusi, HT merespons positif langkah Prabowo yang mantap maju sebagai capres di 2024 nanti.

"Bagus sekali. Saya rasa beliau ini sudah makan asam garam dan itu juga aklamasi mutlak dari semua kader Partai Gerindra," kata HT.

HT menyebut Prabowo sudah sepantasnya maju di 2024 demi kebaikan Indonesia.

Di sisi lain, Prabowo menjelaskan pertemuannya dengan HT adalah lepas kangen sahabat lama.

"Saya sama Pak HT kan sudah sahabat lama, sudah belasan tahun, jadi kita dulu juga sama-sama," kata Prabowo.

"Tadi makan malam, kita berbincang-bincang antara dua kawan saja," ucapnya.

Jokowi Kian Condong Dukung Prabowo

Diketahui ada beberapa tokoh publik yang disebut-sebut mendapat endorse/promosi dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), mulai dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hingga Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.

Namun kini Jokowi disebut-sebut justru condong semakin mendukung sang Ketua Umum Partai Gerindra yakni Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.

Dikutip TribunWow dari Kompas, analisis ini disampaikan oleh Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro.

Baca juga: Berita Prabowo Subianto: Komunitas Emak-emak Ingin sang Menhan Jadi Presiden 2024 Gara-gara Ini

Bawono menyoroti saat Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Budi Arie Setiadi bertemu dengan Prabowo.

Menurut Bawono hal tersebut adalah bentuk dukungan Jokowi terhadap Prabowo.

"Apakah ini merupakan tanda bila dukungan politik Presiden Joko Widodo dalam pemilihan presiden mendatang mulai condong kepada Prabowo Subianto? Bisa saja itu ditafsirkan demikian," kata Bawono dalam keterangan yang disampaikan pada Jumat (2/9/2022).

Sebagai informasi, pertemuan antara Prabowo dan Budi Arie dilakukan di Kantor Kemenhan, Jakarta, Kamis (1/9/2022).

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berswafoto dengan wartawan seusai keduanya bertemu di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (11/9/2019). (DOK. WARTAWAN ISTANA KEPRESIDENA)

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Tempati Posisi 1 Survei Capres 2024, Ganjar Menang Telak Dibanding Puan

Pertemuan tersebut diketahui membahas masalah kebangsaan.

Selain itu dibahas juga masalah ketahanan pangan hingga kemiskinan ekstrem.

Prabowo dan Budi Arie turut membahas soal isu global yang berdampak terhadap harga energi dan pangan.

Budi Arie sendiri merupakan orang dekat Jokowi karena pernah menjadi Ketua Pro Jokowi dalam dua pilpres di 2014 dan 2019.

"Pilihan memberikan endorse kepada Prabowo Subianto sebagai presiden mendatang merupakan pilihan politik rasional bagi Presiden Joko Widodo," ujar Bawono.

"Meski pernah menjadi rival Presiden Joko Widodo pada dua pemilihan presiden, tapi Prabowo Subianto telah membuktikan kinerja dan kesetiaan terhadap presiden selama menjadi menteri pertahanan di dalam kabinet pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin," lanjut Bawono.

(TribunWow.com/Anung)

Berita lain terkait