Polisi Tembak Polisi

Listrik Mati hingga Tidak Ada Suara saat Rekonstruksi, Keluarga Brigadir J Kecewa tapi Pasrah

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Samuel Hutabarat selaku ayah dari Brigadir J mengaku akan menunggu pengumuman dari Polri soal rekonstruksi.

Susno Duadji Tertawa Heran

Dikutip TribunWow dari YouTube tvOnenews, mengetahui adanya kejadian seperti ini Eks Kabareskrim Komjen (Purn) Susno Duadji mengaku heran.

"Katanya terbuka, lho kok pengacara pihak sana boleh hadir," ujar Susno.

"Jadi bisa-bisa masyarakat mengambil kesimpulan seolah-olah rekonstruksi untuk membenarkan versinya FS dan kawan-kawan."

Eks Kabareskrim Komjen (Purn) Susno Duadji merasa heran soal sikap Polri yang tidak memperbolehkan tim kuasa hukum Brigadir J hadir saksikan langsung rekonstruksi, Selasa (30/8/2022). (Kolase Tribunnews/JEPRIMA dan YouTube Tribunnews)

Baca juga: Momen Irjen Ferdy Sambo Peluk Erat Putri Candrawathi di Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J

Susno menjelaskan bahwa Brigadir J saat ini sudah tiada dan tidak mungkin menentang pengakuan para tersangka yang totalnya ada lima orang.

"(Korban) bisa diwakili oleh pengacaranya," jelas Susno.

Susno mengatakan, meskipun nantinya bisa hadir saat rekonstruksi, tim kuasa hukum Brigadir J tidak akan memiliki wewenang untuk melakukan koreksi saat rekonstruksi berlangsung.

"Kalau enggak boleh menyaksikan, ini kan," ujar Susno sembari tertawa.

"Apa karena saya yang terlalu lama di sawah di ladang sehingga otak saya ini agak beku," canda Susno.

Susno menjelaskan, tidak ada aturan yang melarang tim kuasa hukum korban untuk hadir dalam rekonstruksi.

(TribunWow.com/Anung/Via)

Berita lain terkait