Pihaknya pun mengejar para penggarap yang dianggap menjadi provokator massa.
Massa pun berhamburan dan personelnya meninggalkan lokasi.
"Tidak ada korban baik dari pihak masyarakat penggarap maupun personel dan pasukan yang bertugas," tegas Wendrizal. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul BENTROK TNI dengan Petani Desa Seituan Viral di Medsos, Kepala Desa Sebut Tiga Anak Dipijak Oknum, Kodam I/Bukit Barisan Janji Tindak Tegas Anggota yang Terbukti Aniaya Anak-anak dan Serang warga dan Tribunnews.com dengan judul Penjelasan Kodam Terkait Kericuhan Anggota TNI dengan Petani di Deliserdang Sumut