Virus Corona

Jadi Mudah Lelah setelah Isolasi Mandiri Covid-19? Coba Lakukan 8 Langkah Ini untuk Pemulihan

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kelelahan. Zoe COVID Study Symtom mencatat jika kelelahan menjadi gejala umum pada pasien Covid-19 bahkan bisa terjadi pada long Covid.

TRIBUNWOW.COM - Kelelahan atau fatigue menjadi gejala umum yang banyak dialami oleh pasien Covid-19. 

Bahkan, kelelahan juga menjadi gejala yang paling banyak dirasakan pada pasien yang mengalami long Covid. 

Dilansir dari situs NHS.uk, dijelaskan bahwa gejala tersebut merupakan rasa mudah lelah atau rasa lelah meski tidak melakukan aktivitas berat. 

Misalnya pasien merasa sangat lelah ketika sedang menaiki tangga, atau saat berdiri lama. 

Baca juga: Waspada saat Isolasi Mandiri, Studi Terbaru Sebut Covid-19 Bisa Picu Naiknya Kadar Gula Darah

Baca juga: Obat Pil Covid-19 Produksi Merck Diklaim Kurangi Risiko Rawat Inap dan Kematian hingga 50 Persen

Gejala ini biasanya akan pulih dalam beberapa minggu, namun gejala ini juga dikonfirmasi bisa terjadi lebih dari satu tahun pada sejumlah pasien menurut data penelitian. 

Ada sejumlah hal yang bisa menyebabkan kelelahan. 

Seperti masa pemulihan dari infeksi itu sendiri, karena energi tubuh sudah terkuras untuk melawan virus sehingga menjadi kerap merasa lelah. 

Nampaknya, faktor ini merupakan yang paling umum terjadi, biasanya ini tidak membutuhkan waktu lama untuk pemulihan.

Kelelaha bisa juga disebabkan masalah psikologis seperti kecemasan.

Selain itu masalah organ seperti gangguan fungsi jantung dan penurunan fungsi paru-paru ketika terinfeksi juga bisa menjadi penyebabnya. 

Jika ini masalahnya, mungkin dibutuhkan waktu berbulan-bulan untuk pemulihan. 

Baca juga: Pria Ini Alami Sensasi Aneh setelah Sembuh dari Covid-19, Dokter Beri Penjelasan

Dalam panduan rehabilitasi untuk pemulihan setelah Covid-19 yang dibuat oleh Pusat Layanan Kesehatan di Inggris (NHS), mengatasi kelelahan secara umum membutuhkan tiga hal yaitu istirahat, relaksasi, dan aktivitas lembut, berikut caranya:

1. Manajemen aktivitas

Cobalah untuk menyeimbangkan periode aktivitas ringan tingkat rendah dengan periode istirahat.

Anda bisa mulai dengan beberapa aktivitas atau tugas ringan diikuti dengan periode istirahat yang lebih lama.

Halaman
123