Virus Corona

Masih Sering Batuk usai Isolasi Mandiri atau Sembuh Covid-19? Simak Tipsnya untuk Bantu Meredakan

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi batuk

TRIBUNWOW.COM - Pasien Covid-19 masih bisa mengalami keluhan usai menjalani isolasi mandiri atau sembuh dari Covid-19. 

Salah satu keluhan yang paling sering muncul adalah batu-batuk. 

Pasien juga perlu memastikan apakah batuk tersebut masih merupakan gejala Covid-19 atau merupakan gejala sisa Covid-19. 

Secara sekilas memang susah dibedakan, cara paling mudah membedakannya adalah dengan melakukan tes Covid-19 baik swab antigen atau PCR. 

Baca juga: Mereka Kerap Dibayangi Stigma, Sekitar 100 Ribu Anak Muda di Inggris Alami Long Covid-19

Tetapi biasanya virus Covid-19 akan mati atau dinyatakan non-infeksius setelah 14 hari terpapar.

Melansir National Health Service (NHS), batuk  memang merupakan cara tubuh melindungi paru-paru kita dan menyingkirkan hal-hal yang mengganggunya.

Ini adalah fungsi yang normal dan penting, yang kerap dialami.

Beberapa infeksi virus dapat membuat kita batuk kering karena paru-paru kita telah teriritasi.

Ini secara bertahap akan hilang selama masa pemulihan.

Batuk kering adalah salah satu gejala virus Covid-19 yang paling umum, tetapi beberapa orang mungkin mengalami batuk berdahak dengan lendir kental.

Sayangnya, tidak jelas berapa lama gejala tersebut akan sembuh. 

Bahkan setelah terinfeksi Covid-19 mungkin mengalami batuk dan terkadang bisa membuat frustrasi.

Batuk yang bermasalah juga dapat membuat tubuh bernapas melalui mulut.

Itu artinya akan banyak udara kering yang mengalir cepat memasuki paru-paru dan mempengaruhi selaput saluran napas yang halus dan menyebabkan batuk akan menjadi berkepanjangan.

Mungkin sulit untuk mengendalikan batuk, tetapi ada beberapa cara untuk membantu.

Baca juga: Waspada saat Isolasi Mandiri, Ini Kondisi Pasien Covid-19 yang Berisiko Alami Long Covid

Baca juga: Apakah Hirup Uap Panas saat Isolasi Mandiri Bisa Bikin Virus Covid-19 Mati? Cek Faktanya

Halaman
1234