“Dari delapan orang ini, empat orang di antaranya WA masih teretas, masih di take over, dua di antaranya sudah dipulihkan dan dua lainnya itu percobaan,” kata Wana, Senin (17/5/2021).
Ia menduga, peretas menggandakan nomor telepon tersebut.
Kendati demikian, dia tidak mengetahui siapa pelaku yang meretas akun WhatsApp para peneliti ICW.
“Dugaannya seperti itu (digandakan) karena dihubungi berkali-kali dan di SMS pun yang bersangkutan tidak menerima SMS. Kemudian dicoba telepon ke call center, tapi call center bilang enggak ada masalah apa-apa,” kata Wana. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul "Novel Baswedan, Febri Diansyah, dan Beberapa Pegawai KPK Gagal TWK Disusupkan Ke Grup Bitcoin."