Terkini Daerah

Fakta 2 Wanita di Simalungun Bunuh Temannya, Ngaku Sakit Hati hingga Buat Korban Seolah Bunuh Diri

Editor: Mohamad Yoenus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua pelaku pembunuhan Porta Tumanggor, petani kopi asal Tanjung Tinggir, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun dihadirkan dalam konferensi pers, Senin (31/5/2021).

Pasalnya, setelah membunuh, keduanya mengaitkan kain panjang ke leher korban dan pohon kopi.

Baca juga: Mobilnya Dibakar OTK saat Dini Hari, Jurnalis Metro TV Sebut Ada Orang yang Mencoba Membunuhnya

Kronologi Penemuan Mayat

Sebelumnya, warga Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun, dihebohkan dengan penemuan jasad Portan Tumanggor.

Saat ditemukan, jasad korban dalam posisi duduk tergantung dan terikat kain panjang di pohon kopi.

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang petani di area ladang.

Sejak awal, Kasat Reskrim Polres Simalungun, AKP Rahmat Wibowo, menduga ada yang janggal dari kematian korban.

Pasalnya, posisi jasad korban tak seperti orang gantung diri pada umumnya.

"Kita masih selidiki. Mayat posisi duduk tergantung dan terikat di pohon kopi dengan kain panjang dalam posisi terjerat di leher," kata Rahmat.

Setelah ditemukan, jasad korban langsung dievakuasi ke RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar untuk diautopsi.

Diperkirakan korban meninggal 8 sampai 12 jam sebelum ditemukan. (*)

Baca berita lainnya

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul TERKUAK Motif Duo Wanita 'Pencabut Nyawa', Ini Percakapan Keduanya sebelum Habisi Nyawa Porta