Terkini Daerah

Fakta Baru Suami Bunuh Istri yang Hamil Lima Bulan, Sempat Buat Laporan Palsu hingga Positif Narkoba

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasus suami bunuh istri yang mayatnya dibuang di sekitar Masjid Al Akbar terungkap setelah bau busuk menyengat. Kini, pelakunya telah ditangkap.

Sementara itu, JPK mengaku sakit hati kerap diejek korban karena tak bekerja.

Sambil menangis, JPK menyebut tak terima terus diejek korban yang sudah bekerja dan memiliki penghasilan sendiri.

"Saya dihina karena gak kerja. Saya cekik pak di kamar pas lagi bertengkar," kata JPK.

"Pas posisi duduk dan saya berdiri, lalu saya cekik dan saya tutup dengan bantal."

JPK menceritakan, saat kejadian kedua buah hatinya sedang tak di rumah.

Ia mengaku spontan membunuh istrinya karena kesal.

Baca juga: Cemburu, Suami di Surabaya Tega Bunuh Istri saat Hamil Tua, Dibekap Pakai Bantal hingga Tewas

"Anak saya tidak melihat saat kejadian, saya reflek, pas itu (kejadian) gak ada orang, pas kejadian anak saya diluar," sambungnya.

Selain karena sakit hati, JPK juga nekat membunuh istrinya karena dendam pernah diselingkuhi.

Tetangga kamar kos, KDA, mengaku sempat mendengar suara pertengkaran dari kamar korban.

"Saya dikabari sama tetangga kos korban. Dengar suara ribut dalam kamar korban", kata KDA.

"Ternyata tahunya pas ada kabar mau tanya ditemukan itu, tiga hari dari kejadian." (TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Artikel ini telah diolah dari SURYA.co.id dengan judul UPDATE Tragedi Suami Bunuh Istri Hamil, Sempat Bikin Laporan Palsu ke Polisi Menyatakan Istri Hilang, dan Tragedi Suami Bunuh Istri Hamil 5 Bulan di Surabaya, Dibantu Tetangga, Ada Pil Koplo di Kamar