Ia melanjutkan, kini BPOM tengah menunggu aspek efektivitas dari vaksin Covid-19.
Baca juga: Covid-19 Tak Diprediksi Berakhir meski Ada Vaksin, Satgas: 1 Tahun ke Depan Kita Masih Pakai Masker
Adapun analisa yang dilakukan yaitu melalui pengambilan sampel darah dan pengujian di laboratorium.
BPOM akan melihat seberapa besar vaksin tersebut memberikan efektivitas terhadap peningkatan antibodi manusia.
"Ada standarnya harus mencapai angka efektivitas tertentu, sehingga bisa dikatakan bahwa vaksin itu efektif dari segi meningkatkan antibodi, terus kemudian juga kemampuannya untuk menetralisir virus yang masuk ke badan kita," jelasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BPOM: Vaksin Bukan Satu-satunya Cara untuk Memutus Mata Rantai Covid-19"