Habib Rizieq Shihab

Soal Tudingan Ridwan Kamil, Mahfud MD Akui yang Pertama Beri Izin Rizieq Pulang: Saya Jelaskan

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menko Polhukam Mahfud MD menjawb teguran Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil soal pelanggaran kesehatan, Kamis (17/12/2020).

TRIBUNWOW.COM - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD merespons teguran yang disampaikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Dilansir TribunWow.com, hal itu terungkap dalam tayangan di kanal YouTube Kompas TV, Kamis (17/12/2020).

Diketahui sebelumnya Ridwan Kamil menilai Mahfud MD turut bertanggung jawab dalam kasus pelanggaran protokol kesehatan oleh pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab.

Pengamat Komunikasi dari Universitas Indonesia (UI) Irwansyah turut mengomentari soal polemik Mahfud MD (kiri) dengan Ridwan Kamil (kanan) terkait polemik Rizieq Shihab sejak November 2020. (Kolase Kompas.com/Instagram @ridwankamil)

Baca juga: Dibalas Mahfud MD, Ridwan Kamil Ungkit Kerumunan Rizieq Shihab di Bandara: Maaf jika Tak Berkenan

Mahfud kemudian menangapi teguran dari pejabat yang akrab disapa Kang Emil tersebut.

"Saya baca itu, statement-nya Kang Emil, bahwa kerumunan yang timbul di mana-mana itu adalah tanggung jawab Menko Polhukam," singgung Mahfud MD.

Ia mengakui telah mengizinkan kepulangan Rizieq Shihab dari Arab Saudi pada 10 November 2020 lalu.

"Benar, Menko Polhukam yang mengizinkan pulang dan dijemput," ungkap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini.

Mahfud menjelaskan negara tidak dapat melarang kepulangan atau kepergian warga negaranya, termasuk Rizieq Shihab.

Maka dari itu ia tidak melarang ketika Rizieq dan rombongan berencana kembali ke Tanah Air setelah 3,5 tahun berada di Arab Saudi.

"Sekarang saya jelaskan. Pertama, Muhammad Rizieq Shihab itu punya hak untuk pulang," terang Mahfud.

"Menurut konstitusi, negara tidak boleh menolak warganya untuk tinggal atau pergi," lanjutnya.

"Karena dia ingin pulang, saya izinkan pulang. Saya yang mengumumkan," jelas dia.

Ketika tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Rizieq disambut ribuan massa pendukungnya.

Hal ini yang kemudian menjadi sorotan Ridwan Kamil.

Baca juga: Ridwan Kamil Minta Keadilan Mahfud MD Ikut Tanggung Jawab soal Acara Rizieq Shihab: Tak Hanya Kami

Ia menilai seharusnya pelanggaran protokol kesehatan Covid-19 di area bandara tersebut turut diperiksa.

Menurut Kang Emil, pernyataan Mahfud MD menjadi awal mula pelanggaran protokol kesehatan besar-besaran tersebut.

Mahfud kemudian menanggapi tudingan Ridwan Kamil.

"Kedua, karena kita tahu antusiasme masyarakat, saya izinkan untuk penjemputan. Tapi tertib, jaga protokol kesehatan," jelasnya.

"Itu pengumuman saya. Tertib, jaga protokol kesehatan, dan dikawal oleh polisi sampai ke rumah. Itu diskresinya," tambah mantan politikus PKB ini.

Diketahui setelah kembali ke Tanah Air, Rizieq Shihab mengadakan acara Maulid Nabi dan pernikahan putrinya yang menimbulkan kerumunan massa.

Akibat peristiwa tersebut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diperiksa Polda Metro Jaya.

Tidak hanya itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi dicopot dari jabatannya karena dianggap lalai menegakkan protokol kesehatan.

Lihat videonya mulai dari awal:

Ridwan Kamil Minta Keadilan Mahfud MD Ikut Tanggung Jawab

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan pendapatnya tentang polemik berbagai acara yang diselenggarakan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Dilansir TribunWow.com, ia menilai polemik acara yang menimbulkan kerumunan massa itu bermula dari pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD.

Hal itu disampaikannya setelah dimintai keterangan tentang acara Rizieq di Mapolda Jabar.

Baca juga: Kirim Surat dari Balik Sel, Rizieq Shihab ke Keluarga: Kirim Makanan ke Abah Jelang Buka Puasa

"Izinkan saya beropini secara pribadi terhadap rentetan acara hari ini," ucap Ridwan Kamil, dikutip dari Kompas.com, Rabu (16/12/2020).

"Pertama, menurut saya, semua kekisruhan yang berlarut-larut ini dimulai sejak adanya statement dari Pak Mahfud yang mengatakan penjemputan HRS itu diizinkan," komentarnya.

Ia mengingatkan kerumunan itu terjadi di tengah kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta dan Jawa Barat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Menko Polhukam Mahfud MD (kiri) dan Pimpinan FPI Muhammad Rizieq Shihab (kanan). (Kolase (YouTube FRONT TV) dan (Instagram/@mohmahfudmd))

Menurut pejabat yang akrab disapa Kang Emil ini, masyarakat menafsirkan berbeda pernyataan Mahfud MD untuk menyambut kedatangan Rizieq Shihab.

"Di situlah menjadi tafsir dari ribuan orang yang datang ke bandara selama tertib dan damai boleh, maka terjadi kerumunan luar biasa sehingga ada tafsir ini seolah ada diskresi dari Pak Mahfud kepada PSBB di Jakarta dan PSBB di Jabar dan lain sebagainya," papar Emil.

Ia mendesak Mahfud MD turut bertanggung jawab, mengingat para kepala daerah setempat juga telah memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa.

Menurut Emil, dengan begitu baru dapat disebut adil sesuai tempatnya.

Baca juga: Kak Seto Sambangi Kediaman Habib Rizieq Shihab: Kami Merasa Terpanggil Melihat Kondisi Anak-anak

"Jadi beliau juga harus bertanggung jawab, tak hanya kami-kami kepala daerah yang dimintai klarifikasi ya," komentarnya.

"Jadi semua punya peran yang perlu diklarifikasi," tegas Emil.

Selain acara Maulid Nabi di Petamburan, Jakarta Pusat dan Megamendung, Bogor, kerumunan massa juga terjadi saat menyambut kepulangan Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta.

Ridwan Kamil berharap semua pihak yang terlibat dapat turut bertanggung jawab. (TribunWow.com/Brigitta)