"Dan Habib Rizieq ini konsisten dari zaman Pak Harto, begitupula Gus Dur, Megawati, dan SBY, semua presiden yang dianggap melakukan sesuatu tidak benar," pungkasnya.
Simak videonya mulai menit ke- 8.38
Jubir FPI Sebut Pemerintah Pernah Bujuk Habib Rizieq agar Pulang
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab telah kembali ke Indonesia pada Selasa (10/11/2020) lalu, setelah tiga tahun lebih menetap di Arab Saudi.
Juru Bicara FPI Munarman menyebut, pihak pemerintah Indonesia sempat gencar membujuk-bujuk Habib Rizieq agar mau pulang ke Indonesia.
Bahkan Munarman menyebut, kala itu Habib Rizieq ditawari untuk menggunakan jet pribadi agar bisa segera pulang ke tanah air.
Baca juga: Habib Rizieq Tolak Lakukan Swab Test, Wagub Riza Patria Sebut Bakal Kena Denda: Itu Ada Aturannya
Cerita itu diungkapkan oleh Munarman lewat acara podcast YouTube Akbar Faizal Uncensored, Selasa (24/11/2020).
Munarman mengatakan, bujuk rayu pemerintah Indonesia terjadi pada tujuh bulan pertama Habib Rizieq berada di Arab Saudi.
Ia mengatakan sejak Mei hingga Desember 2017, banyak orang-orang dari pemerintah Indonesia yang ia sebut membujuk Habib Rizieq agar segera pulang ke tanah air.
"Itu upaya-upaya membujuk Habib Rizieq pulang kencang sekali," ungkap Munarman.
"Dari pihak pemerintah Indonesia?" tanya Akbar Faizal.
"Iya," jawab Munarman.
Munarman mengatakan, bujukan-bujukan itu datang dari individu, bukan melalui mekanisme resmi negara.
"Tentu saja melalui orang-orangnya," kata Munarman.
"Bahkan ada dulu itu tawaran untuk dijemput dengan jet pribadi," terang Munarman.
Baca juga: Viral Video Santri Tetap Lanjut Salat Jumat meski Diguyur Hujan dan Sajadah Terendam Air