Menurutnya tidak ada alasan untuk menolak jika memang prosesnya membangun dinasti politik dilakukan dengan cara-cara yang tidak demokratis.
Hal itu tentunya akan merusak proses demokrasi yang bebas, jujur dan adil.
Namun sebaliknya, jika dilakukan dengan cara yang demokratis dan beradab maka bisa dikatakan masih bisa diterima.
Karena menurutnya hal tersebut nantinya akan ditentukan sendiri oleh masyarakat saat Pemilu.
"Kalau cara membangun dinasti politik dengan cara yang tidak bermartabat seperti itu, ya tentu saja harus dicegah, harus ditentang, harus ditumbangkan," kata Refly Harun.
"Tetapi kalau cara-cara beradab, cara-cara demokratis tidak masalah," pungkasnya.
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)