TRIBUNWOW.COM - Beredar kabar sudah adanya reshuffle atau perombakan Kabinet Indonesia Maju.
Seperti yang diketahui, kabar akan adanya reshuffle berhembus kencang menyusul kemarahan sekaligus peringatan tegas Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Jokowi mengaku merasa kecewa dengan kinerja dari para menterinya dalam menyikapi krisis dan pandemi Virus Corona.
Kinerja dari para pembantu presiden itu dinilai biasa-biasa saja atau bahkan tidak ada progres yang menjanjikan.
• Kinerja Menteri Meningkat setelah Dicambuk oleh Jokowi, Moeldoko: Yang Tadinya 10 Jadi 100
• Jejak Reshuffle Jokowi sejak Tahun 2014, Mulai dari Anies Baswedan hingga Khofifah Indar Parawansa
Kondisi tersebut yang membuat Jokowi memberikan ancaman dengan mengatakan akan melakukan dan mengorbankan apapun, termasuk membubarkan lembaga hingga mereshuffle anak buahnya.
Hal itu disampaikan pada Rapat Kabinet Paripurna di Istana Negara, Kamis (18/6/2020) yang kemudian dipublikasikan pada sepuluh hari setelahnya, yakni Minggu (28/6/2020).
Kini muncul ada tiga menteri yang terkena reshuffle, seperti yang dikutip dari acara Kompas Petang, Kamis (2/7/2020).
Satu di antaranya adalah Menteri Kesehatan yang dijabat oleh Terawan Agus Putranto.
Terawan Agus sebelumnya menjadi sorotan utama lantaran berkaitan langsung dengan kasus Covid-19, yakni di bidang kesehatan.
Apalagi pada rapat kabinet saat itu, Kementerian Kesehatan menjadi contoh buruk yang disampaikan oleh Jokowi, terkait dengan anggaran yang dikeluarkan.
Kemenkes disebut baru mengeluarkan anggaran sebesar 1,53 persen dari total yang dianggarkan sebesar Rp 75 triliun.
Dalam tayangan tersebut memperlihatkan Terawan Agus digantikan oleh Daeng Muhammad Faqih.
Daeng Faqih saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
• Sebut Pos-pos Menteri yang Terancam Terkena Reshuffle Jokowi, M Qodari: Waspadalah, Waspadalah!
Selain Menkes, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Wishnutama Kusubandio juga digantikan oleh Triawan Munaf.
Triawan Munah merupakan Kepala Badan Ekonomi Kreatif pada kabinet Jokowi-Jusuf Kalla.
Dan selanjutnya ada dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Nadiem Makarim.
Melihat dari tayangan tersebut, Nadiem Makarim digantikan oleh Haedar Nashir.