Virus Corona

Singgung Peran Dokter Reisa, Effendi Gazali Sindir Jubir Gugus Tugas Corona: New Normal Itu Dua Arah

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dan Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dr Reisa. Effendi Gazali memberikan sindiran kepada juru bicara Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.

"Bu Risma punya cara tersendiri dengan sedemikian rupa, belum memberikan istilah khusus," kata Effendi Gazali.

Lebih lanjut, Effendi Gazali kemudian menyoroti langkah Anies Baswedan yang masih menggunakan istilah PSBB.

• Saleh Daulay Sebut 3 Alasan Turunnya Elektabilitas Anies Baswedan di Bawah Ganjar Pranowo

Dirinya menilai bahwa Anies Baswedan seperti terkesan masih ingin mempertahankan PSBB.

Namun di satu sisi sudah mendapatkan intruksi dari pemerintah pusat untuk memberikan pelonggaran.

Alhasil Anies Baswedan memilih melakukan PSBB transisi.

"Tapi kalau Pak Anies PSBB transisi. Bisa aja sebetulnya dia pengennya masih tetap PSBB, jangan dilonggarkan dulu," kata Effendi.

"Saya juga begitu, kesan saya Bapak tetap ingin PSBB tapi daripada dianggap 'berbeda sama yang di atas', ya sudah PSBB transisi," ungkapnya.

Menanggapi hal itu, Effendi Gazali menilai bukan suatu hal yang perlu dipermasalahkan.

Menurutnya, pemerintah daerah mempunyai hak untuk mengembangkan sendiri sesuai dengan kondisi daerahnya.

"Enggak apa-apa juga. Tidak melawan kenyataan," terang Effendi Gazali.

"Ini memang ada dan harus kita sama-sama mengembangkannya," pungkasnya membenarkan.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)