Setelah tujuh jam terlantar, mereka kemudian diselamatkan oleh nelayan setempat.
Sebelum melarikan diri, keduanya sempat makan malam di atas kapal.
Mereka mencari celah kabur pada jam istirahat tersebut.
Saat kabur, ada beberapa kru ABK lainnya yang membantu menjaga agar situasi aman.
"Ada yang teman yang bantu. Dibantu teman lihat kru-kru China supaya enggak kelihatan," papar Andry.
"(Jumlah ABK yang membantu) enggak kehitung, enggak bisa dipastikan," tambahnya. (TribunWow/Brigitta Winasis)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Tak Tahan Kekerasan Fisik, ABK Ungkap Kesaksian Terjun ke Laut dari Kapal China: Ada Pulau Kecil