Virus Corona

Tanggapi PSBB Transisi di DKI Jakarta, Sandiaga Uno Tak Setuju Pembukaan Mal: Usaha Kecil Menengah

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno dalam acara Hot Indonesia yang tayang di kanal Youtube Talk Show tvOne. Sandiaga Uno memberikan tanggapan terkait penerapan PSBB masa transisi di Ibu Kota. Dirinya mengaku tidak setuju dengan pembukaan mall.

Tri menjelaskan indikator DKI Jakarta sudah dapat dianggap aman untuk beranjak ke new normal.

Ia memaparkan dengan kondisi saat ini pertumbuhan kasus masih mungkin terjadi.

Tri menambahkan pertimbangan adanya pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) yang berpotensi menjadi positif.

 

"Saya rasa kalau 60 (kasus) sehari, bayangkan kalau seminggu akan ada 400-an," ungkap Tri.

"Kalau 400-an itu bisa diamankan Pemda DKI atau diisolasi dengan baik, bayangkan kalau 400 kasusnya, itu akan ada sekitar PDP 800 dan ODP 800," lanjutnya.

Dari jumlah tersebut, Tri menyebutkan ada 1.600 orang yang harus diawasi.

Jumlah tersebut merupakan angka aktif yang masih dapat terus tumbuh.

Tri membenarkan kasus dapat kembali melonjak jika masyarakat tidak disiplin dan masa transisi dapat dianggap gagal.

"Kalau sekarang rasanya tidak tertangani. Bayangkan sekarang 400 seminggu, kalau ada lonjakan berapa kasus yang akan terjadi," jelas Tri.

"Belum lagi ODP dan PDP yang akan jadi kasus. Bayangkan saja dalam seminggu akan ada ledakan 1.000 kasus, begitu," lanjutnya.

• Ungkit Potensi Gelombang 2 di PSBB Transisi, Agus Pambagio: Pak Wagub dan Pak Gub Bisa Tidak Tidur

Maka dari itu, ia memperingatkan pemerintah tidak gegabah menyiapkan new normal.

Menurut Tri, indikator jumlah kasus harus dilihat terlebih dulu sebelum menentukan kebijakan tersebut.

"Kita harus hati-hati mempersiapkan new normal dengan baik. Ambil batas aman yang benar-benar aman bila Covid ini sudah stabil dalam seminggu paling tidak," tegasnya.

Lihat videonya mulai menit 7.45:

(TribunWow/Elfan Nugroho/Brigita)