Terrence mengatakan saudaranya dikenal karena 'kepositifan' dan 'motivasinya'.
"Begitulah dia harus diingat," katanya.
"Lakukan sesuatu yang positif. Berhenti membuat alasan. Dan itulah yang saya rasakan sedang terjadi: Mereka menggunakan ini sebagai alasan untuk menjadi bodoh," ungkapnya.
Dia menambahkan dia ingin melihat Chauvin dan tiga mantan polisi lainnya dihukum sepenuhnya karena apa yang mereka lakukan terhadap kakaknya.
"Karena ketika aku melihat videonya, bukan hanya lelaki di lehernya, tidak hanya itu, kau juga mendapatkan tiga petugas lainnya di belakang kamera, di belakang mobil yang ada padanya. Jadi dia tidak bisa bergerak," kata Terrence.
Sementara itu, saudara lelaki lain George Floyd menggambarkan percakapannya dengan Presiden Trump sebagai 'sangat cepat'.
"Dia tidak memberi saya kesempatan untuk berbicara," kata Philonise Floyd kepada MSNBC, Al Sharpton, lapor CNN.
"Itu sulit. Saya mencoba untuk berbicara dengannya, tetapi dia hanya terus, seperti, mendorong saya, seperti 'Saya tidak ingin mendengar apa yang Anda bicarakan'," ungkap Philonise.
"Dan aku baru saja memberitahunya, aku menginginkan keadilan. Saya mengatakan bahwa saya tidak percaya mereka melakukan hukuman mati tanpa pengadilan di siang hari," ungkapnya.
• AS Rusuh Pasca-George Floyd Tewas, Donald Trump Bakal Masukkan Kelompok Antifa sebagai Teroris
Bahkan, Philonise Floyd sempat meminta keadilan kepada mantan Wakil Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.
"Saya bertanya kepada Wakil Presiden Biden - saya tidak pernah harus mengemis kepada seorang pria sebelumnya - tetapi saya bertanya kepadanya, bisakah dia tolong, tolong dapatkan keadilan untuk saudara saya," kata Philonise Floyd.
"Saya membutuhkannya. Saya tidak ingin melihatnya di baju seperti yang lainnya. Tidak ada yang pantas mendapatkannya. Rakyat kulit hitam tidak pantas mendapatkannya. Kita semua sekarat," lanjutnya.
Presiden mengatakan pada Jumat dia telah berbicara dengan keluarga Floyd tetapi tidak menjelaskan rincian percakapan itu.
(Tribunnews.com/Whiesa Daniswara)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pesan Adik George Floyd untuk Pengunjuk Rasa di Amerika Serikat: Jangan Hancurkan Kota Anda!