TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengungkapkan kendala yang dihadapi dalam menangani Virus Corona, khususnya dalam rangka pencegahan.
Menurut Ridwan Kamil, kendala tersebut nampaknya juga dialami oleh daerah-daerah lain di Indonesia.
Ridwan Kamil lantas menyinggung negara maju Korea Selatan.
Korea Selatan dianggap sukses dalam melakukan pencegahan maupun penanganan Virus Corona.
• Kasus Corona di Jabar Turun, Ridwan Kamil Sebut PSBB Berhasil dan Putuskan Tak Lagi secara Provinsi
Dilansir TribunWow.com, Ridwan Kamil mengaku hanya mempunyai modal sosial yang dapat diandalkan untuk melakukan pencegahan tersebut.
Kondisi tersebut tentunya berbeda jauh dengan Korea Selatan.
Meski mempunyai jumlah penduduk yang relatif hampir sama, Korea Selatan mempunyai anggaran yang jauh lebih baik.
Bahkan menurut Ridwan Kamil, dana yang dimiliki oleh Jawa Barat hanya sekitar 1 persen dari yang dikeluarkan Korea Selatan.
Meski begitu, dirinya menyadari lantaran Korea Selatan merupakan sebuah negara sedangkan Jawa Barat yang merupakan provinsi.
Hal ini disampaikan Ridwan Kamil dalam tayangan Youtube KompasTV, Sabtu (16/5/2020).
"Terkait di benteng pencegahan itulah modal yang kita punya, karena kita hanya punya modal sosial," ungkapnya.
"Jawa Barat 50 juta, Korea Selatan juga 50 juta, tapi Jawa Barat hanya punya uang 1 persen dari Korea Selatan untuk menyelamatkan sama-sama 50 juta," tegasnya.
• Ridwan Kamil Izinkan Aktivitas saat Lebaran di Jawa Barat, namun Sesuai dengan Level Setiap Daerah
Meski begitu, Ridwan Kamil tetap berupaya penuh untuk tetap melakukan pencegahan semaksimal mungkin.
Mulai dengan penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang sebelumnya sudah dilakukan berskala provinsi.
Selain itu juga dibarengi dengan aturan larangan mudik, termasuk menjaga protokol kesehatan dengan cara physical distancing dan tetap di rumah.
Maka dari itu, Ridwan Kamil meminta kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kedisiplinan dengan mengindari kerumunan.