Struktural merupakan pendukung yang setia dengan Achmad Purnomo, sedangkan kultural pendukung yang setia dengan Jokowi dan Gibran.
"Sementara pada saat yang sama, kalau skenario itu yang berjalan, apa yang terjadi dengan PDIP," kata Rico.
"PDIP ini sekarang sudah terbelah menjadi dua, satu pemilih struktural, yang satu lagi pemilih kultural."
"Pemilih struktural, mereka yang memilih jajaran elit tokoh-tokoh PDIP secara pengurus, mereka itu adalah pemilih yang setia kepada Pak Purnomo, setia kepada Pak Teguh."
"Tapi juga ada pemilih kultural yang muda-muda, mereka yang setia kepada Pak Jokowi sebagai figur, setia juga kepada Gibran," tambahnya.
Rico menjelaskan hasil akhir kontestasi Pilkada 2020 di Kota Solo ada di tangan PDIP.
"Kuncinya ada di PDIP, kalau PDIP say (mengatakan) ok, dia bisa menemukan formula, mungkin pilkada bisa kita katakan relatif selesai," terangnya.
Video dapat dilihat di menit 14.50:
(TribunWow/Elfan Nugroho/Anung Malik)