Terkini Nasional

Belva Devara Mundur dari Stafsus, Refly Harun Soroti Ruang Guru: Silakan Lanjutkan Proyeknya

Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Refly Harun memaparkan analisanya terkait program pelatihan kerja oleh pemerintah di tengah pandemi Covid-19, Jumat (24/4/2020).

TRIBUNWOW.COM - Pakar hukum tata negara Refly Harun membahas bagaimana status keterlibatan Ruang Guru di dalam program Kartu Pra Kerja milik pemerintah.

Refly mengatakan dirinya tidak melarang apabila Belva Syah Devara masih ingin terus melanjutkan keterlibatan Ruang Guru di dalam program Kartu Pra Kerja.

Namun di sisi lain, Refly mengatakan banyak masyarakat yang beranggapan program Kartu Pra Kerja tidak terlalu penting di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19).

Presiden Joko Widodo memperkenalkan staf khusus barunya yang berasal dari kalangan milenial CEO Amartha Andi Taufan Garuda Putra (kiri), Perumus Gerakan Sabang Merauke Ayu Kartika Dewi (dua kiri), Pendiri Ruang Guru Adamas Belva Syah Devara (tiga kiri), peraih beasiswa kuliah di Oxford Billy Gracia Yosaphat Mambrasar (empat kanan), CEO dan Founder Creativepreneur Putri Indahsari Tanjung (tiga kanan), Pendiri Thisable Enterprise Angkie Yudistia (dua kanan), dan Mantan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia/PMII Aminuddin Ma'ruf (kanan) di halaman tengah Istana Merdeka Jakarta, Kamis (21/11/2019). Tugas yang diberikan Presiden pada stafsus milenialnya adalah mengembangkan inovasi-inovasi di berbagai bidang sesuai dengan keahliannya masing-masing. TRIBUNNEWS/SENO TRI SULISTIYONO (TRIBUN/SENO TRI SULISTIYONO)

 

Bahas Klarifikasi Belva Devara, Refly Harun Akui Ruang Guru Memang Bukan Perusahaan Abal-abal

Dikutip dari YouTube Refly Harun, Jumat (24/4/2020), awalnya Refly mengatakan bahwa saat ini keterlibatan Ruang Guru di dalam program Kartu Pra Kerja masih menjadi perhatian publik.

"Ada dua pertanyaan yang menyangkut proyek tersebut," kata Refly.

Refly menjelaskan timbul kecurigaan apakah Ruang Guru masuk dalam proyek pemerintah dengan cara yang normal atau karena pengaruh Belva yang kala itu menjabat sebagai staf khusus presiden milenial.

Ia merasa posisi Belva kala itu pasti berpengaruh terhadap nama Ruang Guru.

Refly mencontohkan kemungkinan staf di Ruang Guru menggunakan nama Belva sebagai Stafsus untuk melariskan produknya.

"Tapi sedikit banyak, kedudukan Belva sebagai staf khusus pasti berpengaruh, paling tidak akan dilihat," ujarnya.

Refly Harun Tertawa Ulas Surat Pengunduran Diri Belva Devara: Ini Sudah seperti Presiden Ya

Saya Tidak Terlalu Esktrem

Mantan Komisaris Utama Pelindo I itu mengatakan kini banyak masyarakat yang meminta Belva ikut menarik proyeknya dari program Kartu Pra Kerja.

Namun dirinya sendiri menjelaskan tidak ada masalah apabila Belva tetap melanjutkan keterlibatan Ruang Guru di dalam program Kartu Pra Kerja.

"Jadi sebenarnya beberapa komponen society bilang 'Mundur sih mundur, tapi mundur juga dari proyek tersebut'," kata Refly.

"Kalau saya mungkin tidak terlalu ekstrem kecuali kita bisa membuktikan secara faktual bahwa Belva terlibat."

"Jadi pilihan saya mundur (dari Stafsus), silakan lanjutkan proyeknya."

Halaman
1234