Ibunda Jokowi Meninggal Dunia

Sampaikan Pengumuman Resmi Kematian Ibunda, Jokowi: Saya Memohonkan Doa dari Jauh

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pengumuman resmi mengenai kematian ibundanya, pada Rabu (25/3/2020), sekitar pukul 19.30 WIB di rumah duka Sumber, Banjarsari Surakarta.

"Yang kita tahu bahwa ibu ini sudah 4 tahun menderita sakit kanker dan sudah berobat," jelas Jokowi.

"Kita semuanya sudah berusaha, berikhtiar, berobat, pertamanya di Rumah Sakit RSPAD Gatot Subroto, tapi memang Allah sudah menghendaki," sambungnya.

Jokowi memohonkan doa kepada segenap masyarakat agar ibunya, Sudjiatmi Notomihardjo, mendapatkan pengampunan dari Tuhan.

Ibunda Jokowi Sudjiatmi Notomihardjo Meninggal Dunia di Usia ke-77 Tahun

"Atas nama keluarga besar, kita ingin memohonkan doa agar segala dosa-dosanya diampuni Allah SWT, dan husnul khatimah," kata Jokowi.

Ketika ditanya awak media, Jokowi mengatakan bahwa pemakaman akan dilaksanakan pada Kamis (26/3/2020) di pemakaman daerah Mundu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

"Rencana pemakaman insyaallah besok jam 13.00 WIB, di pemakaman di Mundu di Kabupaten Karanganyar," pungkas Jokowi.

Mengenai acara pemakaman, Ganjar yang saat itu melawat, menyampaikan permintaan dari keluarga agar para pelayat mendoakan dari rumah masing-masing dan tidak perlu datang ke rumah duka.

"Baru saja saya bicara dengan keluarga bersama Pak Kapolda dan Pak Pangdam, dan saya diminta untuk menyampaikan pada masyarakat, terima kasih atas ucapan bela sungkawa, terima kasih atas doanya semuanya," kata Ganjar.

"Keluarga berharap besok kalau bisa mnedoakan dari rumah masing-masing agar tidak terjadi kerumunan," imbuhnya.

Ganjar juga menyampaikan bahwa pihak keluarga akan sangat memahami dan senang bila masyarakat hanya mendoakan dan tidak perlu datang ke rumah duka.

"Tentu keluarga akan sangat bahagia, akan sangat senang, akan sangat menghormati, jika warga masyarakat semuanya bisa mendoakan dari rumah," imbau Ganjar.

"Dan doa dari rumah buat keluarga itu jauh sangat cukup sekali, dan keluarga tahu betul apa yang kemudian dirasakan oleh masyarakat dan keinginan (masyarakat)," sambungnya.

Ganjar mengakhiri pesan yang disampaikannya pada awak media di dekat kediaman Jokowi tersebut dengan menegaskan kembali permintaan keluarga.

"Saya kira pesan pendek ini kita sampaikan pada seluruh masyarakat sekali lagi agar semua besok bisa mendoakan dari rumah saja," tandas Ganjar.

(TribunWow.com)