Terkini Daerah

Tragis, Begini Kronologi ABG Bunuh Bocah 6 Tahun, Ditenggelamkan dalam Bak hingga Disimpan di Lemari

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto di rumah NF yang juga menjadi tempat kejadian perkara (TKP).

Karena mengeluarkan darah disumpal pakai tisu kemudian diikat

"Awalnya mau dibuang karena sudah menjelang sore akhirnya disimpan dalam lemari," ujar Heru.

Rumah tersangka di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat yang menjadi lokasi pembunuhan tampak telah diberi garis kuning polisi, Jumat (6/3/2020). (Tribun Jakarta/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI)

 

Remaja Tega Bunuh Anak 6 Tahun dan Tak Menyesal, Polisi Libatkan Psikiater untuk Dalami Kejiwaan

Lantaran bingung dengan apa yang dilakukan selanjutnya, lantas NF menyimpan mayat korban ke dalam lemari.

Ia sempat ingin membuang jasad korban secara langsung.

Namun, ia mengurungkan niatnya karena hari mulai gelap.

"Setelah disimpan dalam lemari besok paginya si tersangka ini akan membuang, tapi bagaimana caranya dia bingung," tambah Heru.

Lihat videonya mulai menit ke 1:13:

Kronologi NF Laporkan Diri Sendiri ke Polisi

NF menyerahkan diri keesokan harinya setelah kejadian, pada Jumat (6/3/2020) pagi.

Mulanya, NF yang sudah mengenakan seragam sekolah seperti biasa hendak pergi ke sekolah.

Namun, di tengah jalan NF mengurungkan niatnya untuk pergi ke sekolah.

Ia justru memilih mendatangani Polsek Tamansari, Jakarta Barat.

NF sempat salah kantor polisi untuk melaporkan apa yang dilakukannya, karena kejadiannya di Sawah Besar.

Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Abdul Ghafur mengaku kaget ketika NF datang untuk melaporkan bahwa APA yang telah dibunuhnya masih tersimpan dalam lemari.

"Tadi pagi kejadiannya, tapi cuma sebentar aja."

Halaman
123