Fadjroel menilai ada kekeliruan dalam berita yang beredar.
Ia yakin lantaran ikut serta langsung dalam ratas bersama Kementerian Politik, Hukum, dan HAM (Kemenpolhukam).
"Ini enggak nyambung. Bukan, Anda ini enggak baca berita," kata Fadli.
"Bukan, beritanya yang salah," jawab Fadjroel.
"Anda enggak baca berita," ujar Fadli lagi.
"Beritanya yang salah, saya ada di sana," bantah Fadjroel.
• Lewat Video yang Ditayangkan Mata Najwa, Remaja Ungkap Alasannya Gabung ISIS, Merasa Bosan Belajar
Kemudian, mereka berdebat cukup panjang soal berita yang beredar.
"Sebagai Jubir harus baca berita dong," kata Fadli.
"Enggak, saya enggak baca berita karena saya ada di sana," jawab Fadjroel.
"Saya tanya Anda baca enggak berita itu," balas Fadli.
"Saya ada di sana, berita itu salah," kata Fadjroel.
"Mana yang salah," jawab Fadli.
Fadjroel mengatakan, apa yang diungkapkan oleh Fachrul Razi bukan wacana.
Itu hanya pembahasan yang dilakukan dengan Kemenkopolhukam.
"Beliau kan menyampaikan lalu diperbaiki," ucap Fadjroel.