Di mana kasus telah dilaporkan?
Sebagian besar kasus telah dilaporkan di Tiongkok.
Pada Jumat (24/1/2020), para pejabat China mengatakan sedikitnya 26 orang telah tewas, semuanya di Provinsi Hubei, di mana Wuhan adalah ibu kotanya.
Di situlah juga sebagian besar dari 830 kasus yang dilaporkan.
Negara-negara lain telah melaporkan jauh lebih sedikit kasus, dalam contoh di bawah ini kurang dari 10.
Di antaranya: Thailand; Singapura; Vietnam; Jepang; Amerika Serikat; Korea Selatan; Perancis dan Nepal.
Semua kasus melibatkan orang-orang yang datang dari Wuhan atau baru-baru ini ke sana.
Apa yang sedang dilakukan untuk menghentikan penyebarannya?
Sampai sekarang, belum ada vaksin untuk virus corona jenis baru ini.
Pihak berwenang China secara efektif menutup Wuhan pada hari Kamis, menangguhkan penerbangan dan kereta ke luar kota.
Mereka juga mengatakan kepada penduduk untuk tidak dapat pergi tanpa alasan khusus, kata media pemerintah.
Langkah itu dimaksudkan untuk "secara tegas mengandung momentum penyebaran epidemi" dan melindungi kehidupan, kata pusat komando khusus kota.
Setidaknya 12 kota China lainnya ditambahkan ke larangan transportasi pada hari Jumat, yang mana memengaruhi lebih dari 20 juta orang.
Pemerintah China juga telah meningkatkan upaya pemantauan dan desinfeksi sebelum liburan Tahun Baru Imlek.
Otoritas bandara dari Asia dan Timur Tengah ke Eropa dan AS juga menyaring penumpang dengan ketat.
• Mahasiswa Indonesia di Wuhan Ceritakan Penyebaran Virus Corona, Sebut 4 Hari Hanya Tinggal di Asrama