Bulu Tangkis

VIDEO Aksi Tengil Kevin Sanjaya di Final Fuzhou China Open, sampai Disebut Licik dan Pura-pura Panik

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pun harus terhenti karena dijegal pasangan Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

Beruntung Marcus/Kevin berhasil merebut medali emas di turnamen ini lantaran mengalahkan Kamura/Sonoda di babak final.

Sementara, pada sektor ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu terhenti di babak semifinal.

Greysia/Apriyani kalah dari unggulan pertama, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.

Tahun ini, Indonesia menurunkan 13 wakilnya untuk berjuang merebut gelar Hong Kong Open 2019 Super 500.

Kekuatan penuh sengaja dikirimkan untuk meraih poin dan gelar yang bisa menentukan langkah ke BWF Tour Finals Desember mendatang.

PBSI kembali mengirimkan empat tunggal putra, dua di antaranya pemain unggulan.

Tak hanya itu, tunggal putra juga menambah peluang dengan adanya Shesar Hiren Rhustavito.

Yang mengejutkan, Indonesia tidak mengirimkan satupun wakil tunggal putri.

Bahkan Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani mundur dari Hong Kong Open 2019.

Tak hanya pasangan unggulan Greysia Polii/Apriyani Rahayu, akan ada Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta.

Sementara, ganda campuran mengirimkan formasi biasanya, yakni dua unggulan dan diperkuat oleh Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow.

Terakhir sektor terkuat, ganda putra kembali menggelontorkan empat pemain andalannya.

Seusai menuai hasil positif dan meraih tiga medali dari sektor ini, akankah Marcus/Kevin cs bisa mengulangi dominasi podium di Hong Kong Open 2019 Super 500?

(TribunPalu.com/Isti Prasetya)

Artikel ini telah tayang di Tribunpalu.com dengan judul Aksi Tengil Kevin Sanjaya di Final Fuzhou China Open: Tak Niat,Pura-pura Panik, Sampai Disebut Licik