Tips Kesehatan

Perhatikan Jam Tidur Anak, Lekas Marah dan Hiperaktif Bisa Jadi Gejala Insomnia

Penulis: AmirulNisa
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bayi menangis karena susah tidur

4. Efek samping obat, termasuk stimulan yang digunakan untuk mengobati ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder), antidepresan, kortikosteroid, dan antikonvulsan.

5. Asma atau batuk.

6. Eksim atau gatal.

7. Depresi.

8. Kegelisahan.

9. Gangguan perkembangan saraf, seperti autisme, keterbelakangan mental, dan sindrom Asperger.

7 Gejala Flu yang Menandakan Penyakit Serius: Bisa Jadi Indikasi Sakit Kanker, Jangan Anggap Remeh

Bagi orang tua yang ingin menghilangkan insomnia pada anak, baiknya lakukan pengecekan terhadap penyebab dari insomnia.

Setelah Anda menemukannya, lakukan cara antisipasi dengan bantuan dari dokter.

Berhati-hati juga dalam menggunakan obat tidur untuk anak-anak.

Gejala insomnia yang tidak jauh berbeda dengan ADHD atau penayakit anak dengan aktivitas berlebihan.

Bagi orang tua yang merasa bingung, segera lakukan konsultasi ke dokter untuk mengetahui kondisi anak.

(TribunWow.com)