"Jadi di Polsek Topoyo pelaku buat lagi alibi, ceritanya dia hanya lari karena takut keluarga korban, karena pasti dia yang dituduh karena pacarnya," kata Kasat Reskrim Polres Mamuju AKP Syamsuriansyah Sabtu (29/6/2019).
"Dia ngarang cerita, seolah-olah bukan dia pelaku. Setelah kita interogasi, akhirnya dia mengakui perbuatannya," sambungnya dikutip dari TribunTimur.com, Sabtu (29/6/2019).
• Momen Jokowi Berbincang dengan Ivanka Trump di KTT G20, Disaksikan Presiden Perancis dan PM Jepang
Motif Pelaku
Dikutip dari Kompas.com, pelaku nekat menghabisi nyawa korban diduga lantaran korban sedang hamil.
Korban kemudian meminta pelaku untuk bertanggungjawab atas apa yang diperbuatnya.
“Pelaku nekad membunuh pacarnya diduga karena menolak bertanggung jawab menikahi korban yang sedang hamil dari hasil hubungan keduanya. Apalagi pelaku tengah di bawah pengaruh miras,” jelas Kasat Reskrim Polres Mamuju AKP Sukriyansah, Sabtu (29/6/2019).
Diketahui sebelumnya, jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga, yakni Suarni (36), Dahri (50) dan Safaruddin( 35) sekitar pukul 11.00 Wita.
Korban ditemukan dengan keadaan tergantung seolah tewas lantaran gantung diri.
(TribunWow.com)
WOW TODAY: