Selain itu, Anies mengatakan bahwa pemegang otoritas adalah gubernur, sehingga cawagub harus taat pada gubernur.
"Yang kedua, komandan di tempat ini adalah Gubernur. Saya pemimpinnya, saya pemegang otoritas, Anda tak punya tanda tangan, yang punya tanda tangan adalah gubernur, karena itu taat pada gubernur 100 persen," tambahnya.
• Syarat dari Anies Baswedan untuk Cawagub DKI Jakarta Pengganti Sandiaga Uno
Diketahui, Gerindra DKI dan PKS DKI akhirnya menyepakati wagub yang akan dipilih berasal dari PKS.
Dua nama kandidat dari PKS yang akan dipilih melalui DPRD DKI Jakarta itu harus diputuskan melalui fit and proper test.
DPD Gerindra DKI dan DPW PKS DKI akan membentuk badan untuk melakukan fit and proper test tersebut.
Masing-masing partai akan menunjuk dua orang untuk menjadi anggota badan.
• Pengusungan Nama Cawagub DKI Tak Segera Dilakukan, Taufik: Gerindra Siap Serahkan Nama
Badan itu nantinya akan memutuskan dua kader PKS hasil fit and proper test yang dicalonkan sebagai kandidat wagub untuk dipilih melalui pemungutan suara di DPRD DKI Jakarta.
Namun, jika calon dari PKS tidak lulus fit and proper test, DPD Gerindra dan DPW PKS DKI akan kembali rapat untuk menentukan langkah berikutnya.
Kondisi itu membuat Gerindra berpeluang mencalonkan wagub DKI. (TribunWow.com/ Rekarinta Vintoko)