Pilihan terbaik keempat adalah menjadwalkan olahraga kardiovaskular sekitar setengah jam setelah berbuka puasa.
Ini bisa menjadi olahraga cepat tapi berintensitas tinggi, tetapi ini hanya boleh dilakukan setelah makan makanan berbuka puasa ringan.
Semua olahraga harus dijaga antara 30 hingga 60 menit dan olahraga kardiovaskular harus dibatasi dua kali seminggu.
Olahraga berat seperti lari, berenang, pelatihan kelas berat dan lainnya harus dihindari.
• Pengakuan Wanita yang Unggah Foto Rebecca, Tentara Israel yang Diklaim Membunuh Razan al Najjar
Latihan ringan seperti push-up, Pilates, bersepeda, dan peregangan seluruh tubuh dianjurkan.
Terlepas dari apakah Anda berolahraga sebelum atau sesudah buka puasa, jika mulai merasa pusing, pusing, atau sakit, hentikan semua aktivitas dan segera beristirahat.(*)
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul Tak Perlu Khawatir, Ini Lho Waktu yang Tepat untuk Berolahraga Saat Puasa