10 Negara dengan Biaya Hidup Termahal di Dunia, Ada Negara ASEAN Punya Ongkos Rp 19,6 Juta

TRIBUNWOW.COM - Tinggal di luar negeri mungkin menjadi mimpi bagi banyak orang.

Mimpi untuk tinggal di luar negeri bukan berarti tanpa pertimbangan, pertimbangan yang paling utama adalah biaya hidup.

Biaya hidup merupakan faktor yang tidak bisa diabaikan , kebutuhan hidup seharusnya tidak membebani kantong.

Riset yang tepat tentang lokasi kepindahan dapat membantu kamu membuat keputusan yang lebih baik saat memilih negara tujuan.

Mahal atau murahnya biaya hidup suatu negara ditentukan oleh indeks biaya hidup yang mempertimbangkan faktor-faktor seperti biaya perumahan atau perkampungan, biaya transportasi baik umum dan pribadi, serta harga pangan.

Baca juga: 10 Negara Paling Berbahaya bagi Wanita: Dari Irak hingga Yaman, Ada yang Mau Kamu Kunjungi?

Berikut adalah 10 negara dengan biaya hidup termahal di dunia yang dilansir dari Numbeo.com:

1. Swiss

Pemandangan alam dan standar hidup yang luar biasa baik menjadikan negara ini istimewa.

Negara ini memiliki kualitas pendidikan, infrastruktur, fasilitas kesehatan, dan fasilitas dasar terbaik.

Biaya hidup per-individu kurang lebih sebesar Rp31 juta dalam satuan rupiah dan Rp114 juta bagi keluarga beranggotakan empat orang.

Tetapi tentunya biaya hidup yang dikeluarkan tersebut sebanding dengan fasilitas yang diberikan oleh negara itu sendiri.

2. Norwegia

Norwegia menjadi salah satu tujuan wisata paling diminati di dunia.

Negara ini memiliki perekonomian paling stabil dan lingkungan yang aman dan nyaman untuk ditinggali.

Biaya perumahan di Norwegia rata-rata sebesar Rp16 juta sampai Rp24 juta perbulannya.

3. Islandia

Pemandanganan di negara ini menjadikan negara ini destinasi yang indah dan paling dinikmati tidak hanya untuk berlibur tetapi juga tempat tinggal.

Biaya hidup di negara Islandia ini terbilang cukup mahal, dengan Rp22,9 juta untuk hidup per orang dan Rp84,7 juta untuk keluarga beranggotakan empat orang.

Alasan Islandia termasuk dalam negara termahal adalah tingginya biaya untuk memenuhi kebutuhan dasar.

4. Denmark

Denmark menawarkan sistem kesejahteraan yang kuat dan standar hidup yang tinggi.

Rata-rata sewa bulanan berkisar antara Rp20,3 juta sampai Rp30,5 juta.

Tetapi dibalik tingginya biaya hidup di Denmark, layanan kesehatan mereka didanai oleh pemerintah.

5. Singapura

Singapura terkenal dengan infrastruktur kelas dunia serta fasilitas pendidikan dan kesehatan yang terbaik.

Biaya hidup di negara ini adalah Rp19,6 juta untuk perorangan dan Rp71 juta untuk keluarga beranggotakan empat orang.

6. Luksemburg

Biaya hidup perorangan di negara ini adalah sebesar Rp17,8 juta dan Rp62,2 juta untuk keluarga beranggotakan empat orang.

Dibalik gaya hidupnya yang mahal negara ini menawarkan peluang kerja yang baik dengan gaji yang sepantasnya.

Baca juga: 5 Negara Termurah untuk Destinasi Wisata, Indonesia Termasuk?

7. Hong Kong

Rata-rata harga sewa bulanan di Hong Kong mulai dari Rp31,2 juta. 

Meskipun biaya hidup di Negara Hong Kong termasuk tinggi tetapi layanan kesehatan di negara ini disubsidi oleh pemerintah.

8. Australia

Biaya hidup di Australia termasuk cukup tinggi terutama di kota-kota seperti Sydney dan Melbourne yang terkenal dengan kualitas hidup yang baik.

Biaya bahan makanan dan transportasi tergolong sedang hingga tinggi, biaya sewa bulanan berkisar antara Rp21,2 juta sampai Rp37,2 juta.

9. Swedia

Pajak tinggi dan sistem kesejahteraan sosial yang kuat memberikan standar hidup yang tinggi di Swedia.

Sewa bulanan rata-rata berkisar antara Rp13,5 juta sampai Rp20,2 juta, mencerminkan biaya perumahan yang tinggi.

Begitu pula dengan biaya bahan makanan dan transportasi yang juga relatif tinggi.

10. Belanda 

Belanda memadukan kualitas hidup yang tinggi dengan pajak dan biaya perumahan yang tinggi.

Rata-rata sewa bulanannya berkisar antara Rp22,7 juta sampai Rp37,9 juta.

Layanan kesehatan ditanggung dengan baik, tetapi asuransi swasta tergolong mahal. Biaya bahan makanan dan transportasi tergolong sedang hingga tinggi, mempertahankan reputasi Belanda sebagai negara yang mahal untuk ditinggali di Benua Eropa.

(TribunWow.com/Magang dari Universitas Muhammadiyah Surakarta/Hafidah Maulida Sabri)