Demo ASN di Kemdiktisaintek
Alasan 236 ASN Kemdiktisaintek Demo, Sekjen Bantah Ada Pemecatan Mendadak ke Pegawai: Tak Sejauh Itu
Sebanyak 236 pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sain, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) melalukan demo.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Sebanyak 236 pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sain, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) melalukan demo.
Demo tersebut dilakukan para pegawai karena berbagai alasan.
Termasuk di antaranya pemecatan pegawai ASN yang dianggap mendadak, Senin 20 Januari 2025.
Baca juga: Kedatangan Hasto Kristiyanto dalam Pemeriksaan KPK Disambut Demo Simpatisan hingga 1.000 Pengacara
Ialah Neni Herlina yang dipecat beberapa hari lalu.
Menanggapi hal itu Sekjen Kemdiktisaintek Togar M. Simpatupang menyatakan pemberhentian ASN tak dilakukan secara mendadak.
"Tidak sejauh itu, dalam penataan ada tingkat layanan dan mutu yang harus dijamin oleh bagian atau individu."
"Ada perbedaan dan tentu aplikasi penghargaan dan pembinaan," kata Togar saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.
Togar juga menyebutkan pihaknya membuka diri untuk melakukan berbagai upaya persuasif, seperti dialog.
"Sebenarnya masih tersedia ruang dialog yang lebih baik dan ini tetap dengan tangan yang terbuka, pemikiran yang terbuka, dan pencapaian resolusi yang terbaik," lanjutnya.
Baca juga: Gegara Pengibaran Bendera Bintang Kejora, Demo Free West Papua di Jogja Ricuh, Ini Kronologinya

Togar juga menyebutkan proses pemberhentian ini juga tidak hanya berhenti pada opsi pemberhentian, namun juga opsi lainnya.
"Sedang proses, dan tentu terbuka untuk opsi lain, bukan hitam putih. Tidak baik terlalu reaktif dan tidak ada dialog," ucap Togar M. Simatupang.
Terpisah, ASN Kemdiktisaintek yang diberhentikan, Neni Herlina mengakui dirinya hanya diberhentikan secara verbal, tanpa menerima surat apapun terkait pemberhentiannya.
"Saya disuruh ke Kemendikdasmen (Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah) pokoknya begitu," ujarnya saat ditemui dalam aksi damai di depan kantor Kemdiktisaintek, Jakarta.
Melalui aksi ini, Neni bersama sekitar 235 pegawai Kemdiktisaintek lainnya berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali pada waktu mendatang. (*)
Artikel ini telah tayang di Antara dengan judul "Respons demo, Sekjen Kemdiktisaintek: Pemberhentian ASN tak mendadak."