Breaking News:

Berita Viral

Fakta Viral Pengendara Nekat Terobos Jalan Cor Basah di Cimahi, Warga Minta Pemotor Bersabar

Sebuah video yang memperlihatkan aksi pengendara motor yang menerobos jalan cor yang masih basah di Cimahi, Jawa Barat, viral di media sosial.

Tribun Jabar/ Rahmat Kurniawan
Kondisi coran di Jalan Nanjung, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi yang rusak karena dilintasi pengendara motor. 

TRIBUNWOW.COM - Viral video yang memperlihatkan aksi pengendara motor nekat menerobos jalan cor yang masih basah di Cimahi, Jawa Barat, ini fakta-faktanya.

Dilansir Tribunnews.com, video tersebut viral di media sosial setelah diunggah oleh akun TikTok @hii_ayang pada Selasa (6/8/2024).

Dalam rekaman amatir itu tampak kemacetan terjadi di satu lajur.

Baca juga: Fakta Viral Bapak Kos di Semarang Makan Kucing: Alasan untuk Obati Diabetes hingga Sosoknya

Sementara itu, satu lajur lain masih terlihat basah lantaran sedang diperbaiki.

Namun, pemotor nekat melintas di jalan cor yang basah itu.

Akibatnya jalan cor itu pun tampak bergelombang karena ban pengendara motor.

Terlihat beberapa warga di emperan jalan tak mampu menghentikan para pemotor itu karena tidak ada pengawasan dari pihak proyek.

Dikutip dari TribunJabar.id, aksi tak terpuji yang dilakukan puluhan pengendara motor itu terjadi di Jalan Nanjung, Kampung Cibodas, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi pada Selasa (6/8/2024) pagi.

Dari pantauan di lokasi pada Kamis (8/8/2024), masih terlihat jelas jejak ban sepeda motor.

Cor yang telah mengeras itu pun terlihat telah dilintasi pengendara roda dua maupun roda empat.

Kondisi jalan beton di Jalan Nanjung, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi yang rusak karena dilintasi pengendara motor, Kamis (8/8/2024).
Kondisi jalan beton di Jalan Nanjung, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi yang rusak karena dilintasi pengendara motor, Kamis (8/8/2024). (TRIBUNJABAR.ID/RAHMAT KURNIAWAN)

Warga Tak Bisa Membendung

Pengecoran di jalan Nanjung itu dikerjakan pada malam hari dan selesai pada Selasa pukul 04.00 WIB.

Namun, pada pukul 07.00 WIB kemacetan terjadi lantaran jalan tersebut diberlakukan sistem buka tutup.

Meskipun setiap ujung jalan sudah diberi penutup agar tidak dilintasi, pemotor justru nekat menerobos jalan cor basah itu.

Hal tersebut dijelaskan oleh warga setempat bernama Dimyati (53) di lokasi.

"Jadi pengecoran jalan dilakukan malam hari hingga subuh. Nah posisinya jalan ini telah beres dicor pada Selasa subuh jam 04.00 WIB. Tiap ujung jalan juga sudah ditutup agar nggak ada yang melintas," kata Dimyati.

Baca juga: Fakta Viral Guru Honorer di Ende Ngaku Digaji Rp 250 Ribu, Kini Minta Maaf, Ini Kata Pemprov NTT

Dia mengungkapkan pengendara dari arah Soreang ke Leuwihgajah akhirnya terpancing untuk melintasi cor yang masih basah itu saat melihat pengendara sebelumnya masuk ke jalur itu.

"Awalnya pengendara dari arah Soreang ke Leuwigajah masih bersabar, tapi karena ada bubaran pabrik dan masuk jalan ini, jadi langsung diikuti oleh pengendara lain," ungkapnya.

Dimyati menuturkan setidaknya ada 30 motor yang akhirnya ikut melintasi coran basah sepanjang 200 meter tersebut.

Dia pun turut menyayangkan sikap pengendara yang tak bisa bersabar hingga memaksakan diri melintasi coran jalan yang masih basah.

"Jadi yang rusak ini adalah coran awal sebelum dipasang besi dan batu kalsit. Kami harap para pengendara bersabar," ujar Dimyati.

Sayangnya, setelah video viral di media sosial, banyak warganet yang justru menyalahkan warga lantaran tidak melarang pemotor itu.

Padahal warga secara sukarela sudah ikut andil mengatur lalu lintas di jalan tersebut.

"Kejadian ini viral di media sosial. Banyak netizen menyalahkan ke warga. Padahal kami warga di sini sabar dan ikut swadaya atur lalu lintas. Jadi mohon sabar," katanya.

Warga Minta Bantuan Petugas

Warga lain bernama Agus Wikarya (63) menginginkan perhatian petugas resmi dari pemerintah untuk menjaga proyek perbaikan jalan tersebut.

Selain untuk faktor keamanan, keinginan itu dilontarkan sebagai langkah antisipasi agar kejadian pengendara motor yang melindas cor yang masih basah yang terjadi di proyek serupa tidak kembali terulang.

"Iya (harus ada yang jaga). Karena ini jalan satu-satunya yang lebih baik ke arah Soreang-Cipatik masuk kemudian masuk ke Kabupaten Bandung dan KBB," kata Agus di lokasi.

Baca juga: Jadi Tersangka, Ini Pengakuan Oknum Pelatih Renang yang Viral Tendang Alat Vital Guru Wanita

Warga Jalan Nanjung RT 02 RW 10, Kampung Cibodas, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, itu mengungkapkan ada dua lokasi perbaikan jalan yang sedang berlangsung.

Sejauh ini warga setempat berinisiatif untuk melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas secara sukarela.

"Iya inisiatif sendiri untuk mengatur lalu lintas. Mereka membantu pengamanan lalu lintas," ungkapnya.

Agus menegaskan Jalan Nanjung Kota Cimahi kerap dipadati oleh pengendara khususnya di pagi dan sore hari.

Dengan perbaikan jalan yang berlangsung, kemacetan menjadi semakin panjang karena hanya satu jalur yang bisa dilalui oleh pengguna jalan.

"Macet, pagi banyak yang berangkat kerja dan sekolah sore pulang kerja. Sepengetahuan saya tidak ada petugas khusus, apakah dari pemerintah yang jelas masyarakat yang mengatur lalu lintas," katanya. (Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunJabar.id/Rahmat Kurniawan)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Jalan Cor Basah di Cimahi Diterobos, Warga Tak Bisa Bendung Pemotor, Kini Minta Tolong Petugas

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
CimahiJawa BaratViralTikTok
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved