Terkini Daerah
Fakta Kasus Caleg di Padang Pariaman Cabuli Anak Kandung hingga Hamil, Sempat Melarikan Diri 3 Hari
AA, pria berusia 50 tahun yang juga caleg gagal menghamili putri kandungnya hingga melahirkan di Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Editor: Lailatun Niqmah
Pelaku awalnya menyuruh anaknya untuk memijatnya di ruang tengah rumah.
Baca juga: 3 Fakta Viral Siswa SD di Sulbar Pakai Sandal Jepit ke Sekolah, Pemerintah Langsung Beri Bantuan
AA melakukan perbuatan tercelanya saat istri sedang berjualan.
Seakan ketagihan, pelaku pun mengulang kembali perbuatannya hingga ia melakukan perbuatan terlarang tersebut lebih dari 20 kali, selama empat tahun.
"Kali pertama tersangka mencabuli korban dengan paksaan, lalu diimingi uang jajan," kata Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir saat jumpa pers di Padang Pariaman, Selasa (16/7/2024).
Hingga akhirnya, aksi bejat AA terendus setelah korban tak mengalami menstruasi.
Ibu kandung korban atau istri pelaku pun mulai curiga dan mulai mendesak korban.
Tetapi korban tidak mau mengakui perbuatannya, hingga korban melahirkan pada Juni 2024 di Pekanbaru.
Setelah melahirkan, saat anak korban berusia 1 bulan, korban baru berani buka suara atas perbuatan bejat ayahnya.
Hingga akhirnya, istri pelaku melapor ke Polres Padang Pariaman dan akhirnya tersangka berhasil diamankan.
2. Pelaku Caleg DPRD di Pemilu 2024
AA diketahui berprofesi sebagai penjual kambing.
Ia pun diketahui menjadi Caleg DPRD Padang Pariaman pada Pemilu 2024.
Tetapi, pelaku gagal menjadi anggota legislatif.
Ia maju berebut kursi wakil rakyat lewat Partai Bulan Bintang (PBB).
Dikutip dari jdih.kpu.go.id, AA bertarung di Dapil 2 yang meliputi Batang Anai, Lubuk Alung, Sintuk Toboh Gadang.
Sumber: Tribun Padang
Sindikat Jual Bayi ke Singapura Tawarkan Lewat Video Call, 15 Anak Sudah Dikirim dengan Dalih Adopsi |
![]() |
---|
Pendaki Malaysia Tergelincir 200 Meter dari Gunung Rinjani setelah Menghindari Porter yang Melintas |
![]() |
---|
Fakta Tewasnya Gadis yang Sedang Berbincang Online, Percakapan Terakhir Jadi Kode sang Pembunuh |
![]() |
---|
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun Disiksa Ayah: Ibu Meninggal, Diberi Makanan Basi hingga Dibakar di Sawah |
![]() |
---|
13 Tahun Tinggal & Rutin Bayar, Warga Purwakarta Protes Rumah Mendadak Dibongkar: Gantinya Mana? |
![]() |
---|