Timnas Indonesia
Biodata Rafael Struick: Predator Modern Timnas Indonesia yang Bisa Buat Irak Senasib dengan Korsel
Inilah biodata Rafael Struick, sosok predator modern Timnas Indonesia yang bisa membuat Irak senasib dengan Korsel.
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Berikut ini profil Rafael struick, sosok predator modern dari Timnas Indonesia yang bisa buat Irak senasib dengan Korea Selatan (Korsel).
Rafael Struick kembali dipercaya pelatih Shin Tae-yong sebagai penyerang Timnas Indonesia dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pemain berdarah campuran Indonesia-Belanda ini sukses menunjukkan tajinya dengan mencetak dua gol penting dalam laga Piala Asia 2023 saat melawan Korea Selatan.
Baca juga: Sosok Thom Haye: Gelandang Stylish Timnas Indonesia yang Potensi Bikin Irak Mati Kutu
Hal tersebut berakhir dengan kemenangan bersejarah bagi Timnas Garuda.
Dengan insting dalam mencetak gol yang tajam serta kemampuan olah bola yang mumpuni, Rafael Struick diharapkan dapat mengulangi performa gemilangnya saat menghadapi Irak nanti.
Kehadiran sosok Rafael Struick di lapangan, tak hanya menjadi ancaman serius bagi lawan, tetapi juga simbol harapan baru bagi sepak bola Indonesia di kancah internasional.
Baca juga: Pemain Kunci Timnas U-23 Indonesia Rafael Struick Comeback saat Vs Irak, Skuad Garuda Optimis Menang
Lantas siapakah sosok Rafael Struick?
Rafael Struick memiliki nama lengkap Rafael William Struick yang merupakan seoarang atlet sepak bola naturalisasi yang berperan sebagai penyerang.
Ia lahir pada 27 Maret 2003 di Leidschendam, Belanda, Rafael memiliki darah indonesia yang berasal dari kedua orangtuanya.
Diketahui ayahnya bernama Brian Struick dan ibunya Soraya Noraly Soedito yang berasal dari Jawa.
Karier sepak bolanya dimulai saat bersama akademi Forum Sport.
Kemudian, pada tahun 2020 ia pindah dan bergabung ke RKAVV Leidschendam.
Hingga satu tahun berikutnya, Struick bergabung dengan akademi ADO Den Haag dan berhasil membuktikan kemampuannya sampai mendapatkan posisi di tim utama.
Saat bermain di tim utama, performa Struick yang cemerlang di ADO Den Haag U-18 dan U-21 pada musim 2022 membawanya naik ke level senior.
Berdasarkan hal tersebut, membuat ADO Den Haag tertarik dan memutuskan untuk mengontraknya pada Juni 2022-2024.
Namun, disamping itu, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong juga tertarik dengan bakat yang dimiliki oleh Struick, hingga memanggilnya dalam membela Timnas Indonesia.
Baca juga: Rafael Struick Ingin Main di Final Piala Asia U-23, Yakin Timnas U-23 Indonesia Kalahlan Uzbekistan

Profil Rafael Struick
Dikutip dari Transfermarkt.com berikut adalah profil dari Rafael Struick:
Nama Lengkap : Rafael William Struick
Tempat Lahir : Leidschendam
Tanggal Lahir : 27 Maret 2003
Usia : 20 tahun
Kebangsaan : Indonesia-Belanda
Klub : ADO Den Haag
Posisi : Penyerang-Sayap Kiri
Tinggi : 1,87 m
Kaki Dominan : Kaki Kanan
Bergabung : 1 Juli 2022
Kontrak berakhir : 30 Juni 2024
Karier Internasional
Indonesia U-20 : bersama Timnas Indonesia U-20 dan mencetak gol saat melawan Slovakia pada 19 Nov 2022.
Timnas Indonesia : pada 27 Mei 2023, bersama Timnas Indonesia senior melawan Palestina dan Argentina.
Timnas Indonesia U-23 : Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 saat melawan Chinese Taipei pada Agustus 2023.
Piala Asia AFC 2023 : membantu tim nasional indonesia dalam mencapai babak gugur.
Piala Asia AFC U-23 2024 : mencetak dua gol saat melawan korea selatan pada 25 April 2024.
(MagangTribunWow/Reisha Amelia Risdiana Dewi)
Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Cek Berita Lainnya di Google News
Catat Agenda Timnas Indonesia di Sisa Tahun 2025: Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia hingga SEA Games |
![]() |
---|
Shin Tae-yong Gabung Ulsan Hyundai FC, Fan Timnas Indonesia Langsung Serbu & Kompak Ucap 1 Hal Ini |
![]() |
---|
Eks Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Akhirnya Kembali Melatih, Gantikan Eks Timnas Malaysia |
![]() |
---|
Pasca-Didepak Timnas Indonesia, STY segera Latih Klub Liga Korea Selatan, Suporter Garuda Rela? |
![]() |
---|
Nestapa Arkhan Fikri yang Gagal Juarai Piala AFF dengan 2 Pelatih Berbeda, Hanya Bawa Pulang Cedera |
![]() |
---|