Breaking News:

Pilpres 2024

Julukan Petugas Partai Bisa Pengaruhi Suara Ganjar di Pilpres 2024, Pengamat Sebut Harus Lakukan Ini

Julukan petugas partai yang melekat di Ganjar Pranowo dinilai pengamat bisa mempengaruhi suara pemilihnya pada Pilpres 2024 mendatang.

Penulis: Aulia Majid
Editor: Lailatun Niqmah
Capture YouTube/Tribun Jateng
Ganjar Pranowo saat pamitan di hari terakhirnya sebagai Gubernur Jawa Tengah, Selasa 5 September 2023. Julukan petugas partai yang melekat di Ganjar Pranowo dinilai pengamat bisa mempengaruhi suara pemilihnya pada Pilpres 2024 mendatang. 

TRIBUNWOW.COM - Pengamat menilai bacapres yang diusung oleh PDIP, yakni Ganjar Pranowo yang kerap disebut sebagai 'petugas partai' tersebut bisa mempengaruhi citranya jelang Pilpres 2024 nanti.

Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com pada Rabu, 20 September 2023, predikat 'petugas partai' yang tengah melekat dengan Ganjar Pranowo tersebut berpotensi dijadikan senjata bagi lawan-lawan mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut jelang Pilpres 2024.

Predikat petugas partai yang kini menempel di Ganjar Pranowo sebelumnya juga sempat disematkan kepada Presiden Jokowi yang sama-sama berasal dari PDIP.

Baca juga: Erick Thohir Jadi Rebutan? Ngaku Belum Bahas Pilpres dengan Prabowo, Ungkit Hubungannya ke Ganjar

“Seakan-akan ya percuma presiden, tapi enggak punya kewenangan, cuma petugas partai yang nurut aja sama partai. Jadi itu yang sebenarnya jadi masalah," tutur Analis Komunikasi Politik Universitas Padjadjaran, Kunto Adi Wibowo.

Lebih lanjut lagi, Kunto menyebut istilah petugas partai bakal mempengaruhi kelompok-kelompok yang belum menentukan pilihannya di Pilpres 2024 mendatang dan tidak akan berpengaruh kepada pendukung Ganjar.

Sementara di pihak oposisi Ganjar, julukan petugas partai tersebut bakal terus digunakan untuk menyerang sosok yang diusung oleh PDIP tersebut.

“Ini bisa dipakai oleh lawan lawan politiknya Pak Ganjar untuk merendahkan posisi Pak Ganjar," lanjut Kunto.

Kunto juga menilai apabila Ganjar mengambil langkah yang berujung blunder dan didukung oleh partainya sendiri, tak menutup kemungkinan predikat petugas partai bakal mempengaruhi elektabilitas dan mendegradasi citra dirinya.

Hal tersebut disinyalir pernah terjadi saat publik mengaitkan sikap Ganjar yang menolak Timnas Israel bermain dalam ajang Piala Dunia U-20 yang sempat direncanakan bakal digelar di Indonesia beberapa waktu lalu.

Beberapa menduga langkah Ganjar tersebut adalah instruksi dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Kesan petugas partai akan sangat kuat dan ini akan memperburuk citra Pak Ganjar,” tambah Kunto.

Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan/PDIP), Megawati Soekarnoputri (kedua kanan), Ketua DPP PDIP, Puan Maharani (kiri), dan Bakal Calon Presiden 2024 dari PDIP, Ganjar Pranowo
Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan/PDIP), Megawati Soekarnoputri (kedua kanan), Ketua DPP PDIP, Puan Maharani (kiri), dan Bakal Calon Presiden 2024 dari PDIP, Ganjar Pranowo (TRIBUNNEWS/ IRWAN)

Baca juga: Beda dengan Megawati, Ini Gagasan Ganjar, Prabowo, dan Anies soal KPK: Tak Dibubarkan dan Diperkuat

Demi menghilangkan citra buruk tersebut, Kunto menilai Ganjar harus lebih vokal menyuarakan slogan "tuanku rakyat' yang memang menjadi moto yang ia bawa selama sejak menjadi Gubernur Jawa Tengah.

“Perlu lebih masif lagi untuk bisa mengganti brand petugas partai,” imbuhnya.

Diketahui sebelumnya pada pendeklarasian Ganjar sebagai bacapres PDIP pada April 2023 lalu, Megawati Soekarnoputri menyematkan julukan petugas partai kepadanya.

“Pada jam 13.45, dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai, untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,” ujar Megawati di Istana Batu Tulis, Bogor, Jumat 21 April 2023 lalu.

Halaman
1234
Tags:
Pilpres 2024Ganjar PranowoCapres 2024PDIPMegawati Soekarnoputri
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved