Breaking News:

Pilpres 2024

Prabowo Belum Tentu Menang meski Didukung 4 Partai Besar, Jusuf Kalla: Yang Memilih Itu Rakyat

Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla turut menanggapi koalisi gemuk bakal capres 2024, Prabowo Subianto.

Editor: Lailatun Niqmah
Tribunnews/JEPRIMA
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar bertumpu tangan usai menandatangani kerjasama politik di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2023). Pada momen tersebut Golkar dan PAN resmi mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (bacapres) 2024.  

TRIBUNWPW.COM - Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla turut menanggapi koalisi gemuk bakal capres 2024, Prabowo Subianto.

Diketahui, saat ini Prabowo mendapat dukungan dari empat partai besar, yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Menurut Jusuf Kalla, meski didukung partai-partai besar, Prabowo Subianto belum tentu akan memenangkan Pilpres 2024 nanti.

 

Baca juga: Di Saat Prabowo Tuai Dukungan PAN-Golkar, Ganjar Sowan ke Rumah Gus Dur, Yenny Wahid Angkat Bicara

Pasalnya, kemenangan paslon ada di tangan rakyat, bukan partai.

Jusuf Kalla pun mengungkit pengalamannya saat memenangi Pilpres 2004 yang saat itu berpasangan dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

JK mengatakan, saat itu ia hanya didukung suara dari Demokrat, PBB dan PKPI.

Namun dengan dukungan sedikit Partai itu justru ia berhasil mengalahkan pasangan Megawati-Hasyim Muzadi dengan total suara mencapai 60,62 persen.

"Tidak ada jaminan (menang), sama dengan saya waktu 2004."

"Itu kita hanya didukung 11 persen, 4 partai, Demokrat, Bulan Bintang. Tapi menangnya 60 persen," kata JK,  Senin (14/8/2023) dikutip dari youTube KompasTV. 

JK pun menegaskan bahwa hal yang paling penting di Pilpres adalah tokohnya, bukan seberapa besar partai pengusungnya. 

Menurut mantan Ketua Umum Golkar itu, partai hanya mengusulkan sehingga tidak menjamin kemenangan paslon. 

Sehingga menurutnya, tak ada jaminan Prabowo Subianto menang di Pilpres 2024 hanya karena koalisi pendukungnya besar. 

"Yang memilih kan rakyat, partai yang mengusulkan, yang memilih rakyat. Terserah rakyat bagaimana, rakyat ada yang ikut partainya, ada juga yang tidak. Selama ini begitu."

"Yang mengusulkan ya partai, tapi pada saat pemilu orang akan melihat orang ini gimana, begitu. Selalu dalam pemilu itu," kata JK.

Baca juga: Prabowo di Atas Angin Menang di Pilpres 2024? Ada 2 Faktor Penyebabnya, Berikut Penjelasan Pengamat

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Pilpres 2024Prabowo SubiantoJusuf KallaPartai GolkarPartai Kebangkitan Bangsa (PKB)Partai Amanat Nasional (PAN)Partai Gerindra
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved