Breaking News:

Terkini Daerah

Tak Terima Digerebek, Pengantar Galon Laporkan 2 Polisi Mamuju, Aduan sempat Ditolak Propam

Seorang pemuda melaporkan dua orang oknum polisi lantaran melakukan penggerebekan tanpa surat perintah dan melontarkan tuduhan tanpa bukti.

Editor: Via
Tribun Sulbar / Hablu Hambali
Fajaruddin ditemui di salah satu warkop di Mamuju Jl Martadinata, Kecamatan Simboro, Mamuju, Sulbar usai melakukan pelaporan, Senin (22/5/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Nasib apes dialami Fajaruddin, seorang pengantar galon di Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.

Pasalnya, tak ada angin tak ada hujan, dua orang oknum polisi tiba-tiba datang menggerebek rumahnya.

Meski tanpa bukti dan surat perintah, oknum polisi tersebut menuduh Fajaruddin mengonsumsi minuman keras (miras).

Baca juga: Viral Oknum Perwira TNI Aniaya Anak Kecil, Letkol ZK Datangi Orangtua Korban Akui Bersalah

Kemudian Fajaruddin melaporkan dua oknum Polisi Mamuju Tengah tersebut pada Propam Polda Sulbar.

Dirinya melaporkan oknum polisi tersebut karena tidak terima tindakan semena-menanya menggrebek di rumahnya tampa dasar yang jelas.

Fajar menceritakan kronologi kerjadian tersebut pada hari Jumat malam (19/5/2023) lalu di depan rumahnya.

Baca juga: Viral Oknum Jaksa di Batubara Sumut Diduga Peras Keluarga Tersangka Rp 80 Juta, Begini Nasibnya

"Saat itu saya baru selesai bekerja dan tengah santai di depan tempat kerja. Oknum polisi berinisial IPDA A tiba-tiba datang dan menuduh saya menenggak minuman keras," kata Fajar, saat ditemui di salah satu warkop di Mamuju Jl Martadinata, Kecamatan Simboro, Mamuju, Sulbar usai melakukan pelaporan, Senin (25/5/2023).

Awalnya, Ipda A datang menuduh dirinya minum sembari periksa sekeliling tidak ada bukti apa-apa dia dapat.

Ia menambahkan setelah itu IPDA A kembali ke rumahnya, selang beberapa saat ia kembali lagi bersama dengan menantunya yang juga oknum anggota polisi.

Kedua oknum polisi kemudian langsung menggerebek, lalu memeriksa dirinya bersama rekannya tanpa adanya surat perintah dan tidak menggunakan atribut kepolisian.

"Mereka langsung masuk ke rumah, memeriksa dan menggeledah kami. Kami disuruh angkat tangan dan tangan kami dipegang oleh mereka," jelas Fajar.

Waktu itu, dirinya sedang duduk di teras depan sambil buka baju, kemudian istri IPDA A itu lewat dengan kendaraannya sambil melihat memperhatikan mereka.

Baca juga: Kisah Viral Suami Gerebek Istri Ngamar Bareng Oknum Polisi, Anak hingga Orangtua Turut Saksikan

"Ibu itu kemudian menemui suaminya, tidak lama kemudian datanglah suaminya yang bertanya kepada anak-anak, dia bilang 'minum ko Fajar' kemudian dijawab 'tidak Om'," kata Fajar.

Fajar menambahkan, setalah itu IPDA A pulang ke rumahnya, lalu memberi tahu istri kalau Fajar bersama rekannya tidak menenggak minuman keras. Namun, istri IPDA A tidak percaya, karena dia baru saja melihat story di media sosial Tiktok milik Fajar, dimana dia tengah menenggak minuman keras.

"Ini anak (Fajar) memang memasang story Tiktok namun itu video lama. Nda lama IPDA A bersama menantunya datang memeriksa semua anak-anak. Bahkan sempat anak-anak mempertanyakan, namun IPDA A mengatakan, 'jangan Mako banyak tanya, saya ini polisi lo'," ujar Fajar.

Halaman
12
Tags:
PenggerebekanMamujuSulawesi BaratPropamPolisi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved