Tips Kesehatan
Apa yang Terjadi jika Saya Makan Makanan Pedas? Simak Manfaat hingga Reaksi dari Konsumsi Cabai
Cabai, bahan utama dari banyak hidangan pedas, mengandung senyawa capsaicin, yang mengikat reseptor tersebut saat dimakan
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Anung
TRIBUNWOW.COM - Makanan pedas merupakan rasa yang banyak digemari masyarakat.
Bahkan, hampir tiap hari ada yang harus makan makanan pedas untuk meningkatkan selera makannya.
Lalu, bagaimana semua rasa pedas itu dapat mempengaruhi tubuh? Berikut TribunWoW.com rangkum dari Channel News Asia, Senin (22/5/2023).
Baca juga: Fakta Viral Wajah Bocah Dilumuri Cabai Ulek oleh Ibu Temannya, Begini Kronologi dan Kondisi Korban
Mengonsumsi makanan pedas bisa menimbulkan berbagai reaksi fisiologis, seperti kesemutan di lidah dan bibir, serta berkeringat, kata David Julius, ahli fisiologi di University of California, San Francisco.
“Kita semua menikmati pengalaman indrawi makanan pedas membuat hidup lebih menarik,” katanya.
Pecinta makanan pedas pasti akrab dengan reaksi fisik berkeringat yang ditimbulkan secara langsung.
Itu karena beberapa makanan pedas mengandung senyawa yang mengikat reseptor saraf di sepanjang saluran cerna, termasuk mulut, yang diaktifkan oleh panas.
Baca juga: 5 Manfaat Kesehatan Makanan Pedas untuk Tubuh, Termasuk Membantu Lawan Sel Kanker
Cabai, bahan utama dari banyak hidangan pedas, mengandung senyawa capsaicin, yang mengikat reseptor tersebut saat dimakan dan kemudian mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak.
Bahan kimia utama yang ditemukan dalam merica, lobak, dan mustard juga mengikat reseptor yang sama, meskipun kurang kuat.
Saraf ini mengirimkan sinyal yang sama ke otak seperti jika bersentuhan dengan api yang.
Itulah sebabnya Anda mungkin mulai berkeringat atau memerah serta itulah cara tubuh untuk mendinginkan diri.

Efek Makanan Pedas
Makan makanan pedas dalam jumlah sedang umumnya aman bagi orang yang belum memiliki masalah perut.
Namun, hal itu dapat menyebabkan peradangan pada area yang membantu pencernaan dan terkadang dapat menyebabkan mulas, sakit perut, atau diare.
Orang dengan gastritis, yang terjadi ketika lapisan perut meradang, mungkin sangat rentan terhadap nyeri perut yang meningkat.
Baca juga: 3 Fakta Petani Palsukan Cabai Pakai Cat Semprot, Ngaku Iseng hingga Kini Terancam 15 Tahun Penjara