Liga 1
Vitinho Dibelenggu Cedera Hamstring di PSIS Semarang, Bertahan Atau Didepak? Berikut Ini Potensinya
Vitinho dibelenggu cedera hamstring, layak dipertahankan atau didepak PSIS Semarang? Cek potensinya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
Jika tak sesuai dengan skema yang diterapkan Gilbert Agius, tak menutup kemungkinan Vitinho akan dilepas oleh PSIS Semarang.

Gaya Main Mirip Julio Lopez
Vitinho melengkapi dua sosok pemain PSIS Semarang yang telah berduet sebelumnya yakni Carlos Fortes dan Taisei Marukawa.
Dilansir TribunWow.com dari Instagram @vitinhov14, terdapat beberapa video aksi individu Vitinho dalam mengolah si kulit bundar.
Terlihat, dalam beberapa aksinya memang sosok Vitinho bukan lah penyerang murni yang memiliki insting gol tinggi.
Pemain berusia 29 tahun itu lebih menonjol akan skill dan kualitas passing serta crossing nya yang kerap membuahkan gol.
Bahkan, kualitas assist dari seorang Vitinho juga diakui oleh mantan rekan duetnya yang tak lama lagi bakal kembali bermain bersama di PSIS Semarang, Carlos Fortes.
Baca juga: Yoyok Sukawi Yakin Tak Minat Pemain Rp 7 Miliar untuk PSIS Semarang? Pengganti Sepadan Pratama Arhan
Carlos Fortes turut mengakui jika rekannya yakni Vitinho memiliki kelihaian dalam memberikan assist-assist berkelas yang tentu saja bisa memudahkan kinerjanya sebagai seorang predator di lini depan.
Hal itu dapat dilihat dari kolom komentar unggahan PSIS Semarang setibanya Vitinho ke Kota Semarang.
"A lot of assist coming (seorang pembuat banyak assist tiba.-red)," tulis @carlosfortes99oficial.
Meski tak memiliki insting gol tajam seperti Taisei Marukawa, gaya bermain Vitinho sekilas memiliki kemiripan dengan mantan striker legendaris PSIS Semaranga asal Chile, Julio Lopez.
Seperti diketahui, nama Julio Lopez tentu sangat dikenal oleh para suporter PSIS Semarang.
Pasalnya, Julio Lopez tercatat pernah dua kali membela PSIS Semarang di gelaran Liga Indonesia era tahun 2002 dan 2006.
Di musim perdananya, Julio Lopez mampu tampil menawan dengan mengoleksi 16 gol meski hanya seumur jagung berkostum PSIS Semarang.
Pemain kelahiran Quillota, Chile tersebut didatangkan PSIS Semarang per 1 Januari 2002.