Breaking News:

Anak Pejabat Pajak Aniaya Remaja

Kondisi Terkini DA Korban Penganiayaan Mario Dandy, Orangtua Sudah Lega dan Mulai Bisa Bercanda

Pihak keluarga membeberkan kondisi terkini DA (17) setelah alami penganiayaan oleh Mario Dandy Satriyo (20).

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
YouTube Kompastv dan Twitter@YaqutCQoumas
Kolase kondisi DA (17) korban penganiayaan oleh Mario Dandy Satriyo alias MDS (20) anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan. Terbaru, keluarga mengabarkan DA dalam kondisi yang semakin membaik, Senin (27/2/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Pihak keluarga mengabarkan kondisi terkini DA (17) yang menjadi korban penganiayaan oleh Mario Dandy Satriyo (20).

Dilansir TribunWow.com, anak pengurus GP Ansor Pusat Jonathan Latumahina tersebut dikabarkan masih berada di ruang ICU Rumah Sakit Mayapada, Jakarta.

Namun, DA secara signifikan sudah mulai membaik hingga orangtuanya bisa kembali menarik napas lega.

Baca juga: Akan Beri Kejutan, Ayah DA Punya Bukti Pacar Mario Dandy Terlibat Penganiayaan, Jamin Tak Ada Damai

Paman DA sekaligus juru bicara keluarga, Rustam Hastala, mengatakan bahwa korban masih dalam kondisi koma.

Meski begitu, besar harapan keluarga agar DA bisa segera sadar jika melihat perkembangannya belakangan ini.

"Berkat doa kerabat, keluarga, dan masyarakat luar ini kondisi David semakin signifikan membaik," tutur Rustam dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Senin (27/2/2023).

"Cuma memang masih di ruang ICU, masih tetap dengan penanganan medis," imbuhnya.

Viral video Mario Dandy Satriyo alias MDS (20) sempat melakukan aksi diduga selebrasi layaknya seorang pemain bola terkenal saat menganiaya korban.
Viral video Mario Dandy Satriyo alias MDS (20) sempat melakukan aksi diduga selebrasi layaknya seorang pemain bola terkenal saat menganiaya korban. (Twitter)

Baca juga: Sebelum Dianiaya Mario Dandy, Anak Pengurus GP Ansor Sempat Disuruh Push Up 50 Kali dan Sikap Tobat

Menurut Rustam, respons pendengaran DA sudah makin meningkat dan sempat ada gerakan tangan.

"Belum sepenuhnya (sadar), cuma ada peningkatan untuk kesadarannya. Jadi respons pendengaran, kemudian kalau gerak tangan sudah sempat," tutur Rustam.

"Kemarin sempat pasang ventilator, ini sudah dicopot."

Mengetahui keadaan DA semakin meningkat kesadarannya, keluarga pun bisa merasa lebih tenang.

Bahkan, selama menunggui di rumah sakit, keluarga sudah bisa kembali bercanda.

"Orangtua Alhamdulillah juga karena kondisi David membaik, orangtua juga mulai tenang ya, sudah bisa diajak bercanda," tandasnya.

Baca juga: Pengacara Mario Dandy Sebut Kliennya Ingin Minta Maaf ke DA: Mungkin Dia Menyadari

Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:

Alami Pembengkakan Otak

Akibat penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo (20), korban DA (17) masih dalam kondisi koma di ICU di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta.

Dilansir TribunWow.com, sempat ada pergerakan yang menandakan bahwa kesadaran korban mulai meningkat.

Menurut diagnosis pihak rumah sakit, putra pengurus GP Ansor pusat, Jonathan Latumahina tersebut, mengalami pembengkakan otak.

Baca juga: Mario Dandy Ternyata Bukan Dihasut Pacar? Kuasa Hukum Sebut AGH Justru Sudah 3 Kali Melarang

Ditemui di RS Mayapada, pengacara korban sekaligus pengurus LBH Ansor, M. Syahwan Arey mengabarkan kondisi terkini korban.

Meski belum sadar dari koma, korban rupanya sempat terlihat menggerakkan tangan dan kakinya.

"Kalau sesuai dengan hasil dan perkembangan saat ini, saudara David itu ada kemajuan, (kesadaran meningkat dari skala-red) empat ke enam. Ada pergerakan tangan dan kaki tapi belum siuman," kata Syahwan, dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Jumat (24/2/2023).

Yaqut Cholil Qoumas saat menjenguk David, anak pengurus GP Ansor yang dianiaya oleh anak pejabat pajak, Mario Dandy Satriyo di RS Medika Permata Hijau, Jakarta Barat pada Rabu (22/2/2023).
Yaqut Cholil Qoumas saat menjenguk David, anak pengurus GP Ansor yang dianiaya oleh anak pejabat pajak, Mario Dandy Satriyo di RS Medika Permata Hijau, Jakarta Barat pada Rabu (22/2/2023). (Twitter @YaqutCQoumas dan @AfifFuadS Menag)

Baca juga: Sebelum Dianiaya Mario Dandy, Anak Pengurus GP Ansor Sempat Disuruh Push Up 50 Kali dan Sikap Tobat

Pihaknya pun meminta bantuan doa dari masyarakat sehingga kondisi DA semakin membaik.

Diketahui, DA terluka akibat ditendang hingga dipukul oleh Mario Dandy di bagian kepala.

Akibatnya, korban mengalami pembengkakan otak yang bisa membahayakan jiwa.

"Kalau dari perkembangan yang ada, sementara informasi terbaru per hari ini, masih pembengkakan otak. Kami berdoa mudah-mudahan tidak terlalu parah," tutur Syahwan.

Ia dan keluarga pun berharap agar korban bisa segera sadar dan bisa kembali sehat seperti sedia kala.

"Sehingga adik korban ini mudah-mudahan ada perkembangan baru dan ada kemajuan untuk penyembuhan segera."(TribunWow.com/Via)

Berita lain terkait

Tags:
Mario DandyPenganiayaanGP AnsorBerita Viral
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved