Breaking News:

Polisi Tembak Polisi

Bandingkan Tangisan Ibu Brigadir J, Putri Candrawathi hingga Bharada E, Pakar Singgung Ketulusan

Pakar mikro ekspresi Monica Kumalasari membeberkan perbedaan efek tangisan Ibu Brigadir J, Putri Candrawathi dan Richard Eliezer.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Tangkapan Layar via KOMPASTV
Kolase tangisan ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak (kiri), terpidana Putri Candrawathi (tengah) dan Richard Eliezer alias Bharada E, Kamis (16/2/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Rangkaian sidang pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J diwarnai tangis dari sejumlah pihak yang terlibat.

Dilansir TribunWow.com, pakar mikro ekspresi Monica Kumalasari menyoroti tiga tangisan yang diperlihatkan ibu korban, Rosti Simanjuntak, terpidana Putri Candrawathi serta Richard Eliezer alias Bharada E.

Menurut Monica, tangisan dari tiga orang tersebut menimbulkan efek yang berbeda-beda di masyarakat.

Baca juga: Pakar Sebut Gaya Rambut hingga Penampilan Ferdy Sambo saat Sidang Vonis Simbolkan Maksud Tertentu

Seperti kala ibu Brigadir J hadir di seluruh sidang vonis terpidana Ferdy Sambo hingga Bharada E sembari memeluk foto anaknya.

Monica melihat ada percampuran berbagai macam emosi dari wajah Rosti kala itu.

"Yang terlihat di wajah, ini yang paling dominan untuk menentukan emosi dan ekspresi seseorang," tutur Monica dikutip dari wawancara eksklusif di aplikasi Helo.

"Emosi itu tidak berdiri secara tunggal, tetapi kadang-kadang emosi satu belum selesai, diikuti dengan emosi yang lain."

Ibunda Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J, Rosti Simanjuntak, seusai menghadiri sidang vonis Ferdy Sambo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/2/2023). Rosti Simanjuntak buka suara soal sidang vonis Richard Eliezer alias Bharada E yang akan digelar Rabu (15/2/2023).
Ibunda Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J, Rosti Simanjuntak, seusai menghadiri sidang vonis Ferdy Sambo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/2/2023). Rosti Simanjuntak buka suara soal sidang vonis Richard Eliezer alias Bharada E yang akan digelar Rabu (15/2/2023). (YouTube Official iNews)

Baca juga: Emosional, Ibu Brigadir J Beri Pesan Menohok untuk Bharada E seusai Vonis: Mudah-mudahan Tulus

Rosti yang menangis dan mengaku puas dengan vosnis hakim, tampak bahagia dan bersyukur.

Namun ada pula kesedihan yang muncul ketika mendekap foto putra kesayangannya.

"Jadi ada kesedihan, tapi ada juga kebahagiaan. Nah, sedih dan bahagia muncul secara bersamaan. Emosi ada rasa syukur dan sebagainya," tutur Monica.

"Ini yang disebut sebagai subtle expression, sehingga wajahnya menampilkan beragam emosi."

Menurut Monica, gestur nonverbal yang ditampilkan oleh Rosti, bisa menimbulkan empati dan perasaan kolektif yang sama dari publik.

Namun hal ini berbanding terbalik dengan Putri yang kurang bisa membuat publik ikut prihatin atas nasibnya.

"Ketika Putri Candrawathi hampir dalam setiap persidangan berusaha secara verbal maupun nonverbal dengan ekspresi dan tangisan-tangisannya, ternyata juga tidak membuat orang lain berempati," jelas Monica.

Hal ini berbanding terbalik dengan sikap Bharada E, yang justru berusaha menutupi kesedihannya.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Brigadir JBharada EPutri CandrawathiRichard EliezerRosti Simanjuntak
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved