Breaking News:

Terkini Daerah

Perampok Rumdin Wali Kota Blitar Ternyata Penjahat Tulen, Bentuk Komplotan saat Bertemu di Penjara

Tiga dari lima perampok rumah dinas Wali Kota Blitar, Jawa Timur berhasil ditangkap pihak kepolisian.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNJATIM.COM/ Luhur Pambudi
Tim Jatanras Polda Jatim berhasil menangkap tiga dari lima orang pelaku perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Santoso, di Jalan Sudanco Supriyadi, Sananwetan, Kota Blitar, yang terjadi pada Senin (12/12/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Polisi telah berhasil meringkus tiga dari lima orang pelaku yang nekat merampok rumah dinas Wali Kota Blitar, Santoso, di Jalan Sudanco Supriyadi, Blitar, Jawa Timur, Kamis (12/1/2023).

Dilansir TribunWow.com, para pelaku ternyata adalah residivis yang telah beberapa kali keluar masuk penjara.

Bahkan komplotan kriminal tersebut juga terbentuk setelah otak pelaku, MT (54) berkenalan dengan rekan sesama napi, ASM (54), di Lapas Sleman, Yogyakarta.

Baca juga: Wali Kota Blitar Dirampok, sempat Diancam dan Disekap di Rumah Dinas, Pelaku Gondol Uang Rp 400 Juta

Kanit III Subdit III Jatanras Dirreskrimum Polda Jatim Kompol Trie Sis Biantoro menuturkan bergabungnya komplotan tersebut berawal dari gagasan MT.

Kesepakatan muncul saat MT bertemu dengan ASM yang sama-sama ditahan karena kasus narkotika, di Lapas Sleman pada tahun 2007-2008.

Selama menjalani hukuman, MT dan ASM juga berkenalan dengan AJ, OS, dan MA yang kemudian menjadi anggota kelompok mereka.

"Iya otaknya MT, dan berkenalan ASM. Mereka sama-sama tahanan narkotika ketemu di lapas. Lalu pada tahun 2007 atau 2008. Setelah keluar 2010, lalu mulai ngerampok rampok gitu. Langsung 5 orang itu langsung menjadi satu tim komplotan," ungkap Trie Sis Biantoro dikutip TribunJatim.com, Jumat (13/1/2023).

"Mereka kerap keluar masuk penjara. Kecenderungannya memiliki keberanian untuk melakukan perampokan. Mereka residivis berbagai wilayah di Papua. Ya berani berdasarkan pengalaman."

Rumah dinas walikota Blitar di jalan Sodanco Supriyadi Nomor 18, Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (12/12/2022).
Rumah dinas walikota Blitar di jalan Sodanco Supriyadi Nomor 18, Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (12/12/2022). (KOMPAS.COM/ASIP HASANI)

Baca juga: Fakta-fakta Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Dikira Orang Gila hingga Ciri-ciri Pelaku Bocor

Ditemui di Mapolda Jatim, Kamis (12/1/2023), Direktur Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Pol Totok Suharyanto, membeberkan sosok para pelaku.

Rupanya, MT sudah dikenal malang melintang di dunia kriminal.

Pria kelahiran Lumajang, Jawa Timur, yang menetap di Bekasi tersebut telah lima kali keluar masuk penjara.

"Ini sudah lima kali menjalani hukuman sejak 2008,2012, 2017, 2019, terakhir 2020 di Madiun. Rencana kita akan telusuri pendalaman terhadap proses ini seluruhnya," ungkap Totok dikutip TribunJatim.com.

Setelah berhasil menggasak uang lebih dari Rp 400 juta dan sejumlah perhiasan, MT diketahui mendapat bagian terbesar.

Dari total hasil rampokan Rp 480 juta, ia mendapar Rp 140 juta dan tiga jam tangan milik korban.

"Yang (mendapat bagian -red) paling besar adalah MT, karena sebagian otak untuk melakukan aksi Pasal 365, termasuk merancang, termasuk yang menyiapkan pakaian termasuk yang beli Innova. Sisanya Rp100 juta, Rp115, dan Rp125 juta."

Halaman
123
Tags:
Terkini DaerahBlitarPerampokanJawa Timur
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved