Breaking News:

Pilpres 2024

Jawab Sindiran Prabowo soal Pindah Partai, Sandiaga Uno akan Bicara Langsung: Mohon Beri Kesempatan

Belum lama ini, Prabowo Subianto melontarkan sindiran untuk kader Gerindra yang ingin pindah ke partai lain.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Elfan Fajar Nugroho
Tribun Jogja/Azka Ramadhan
Sandiaga Uno saat berorasi di hadapan ribuan simpatisan PPP, di sela silaturahmi akbar di peringatan Harlah ke-50 PPP, di Stadion Kridosono, Kota Yogyakarta, Minggu (8/1/2023). Sandiaga Uno menegaskan kehadirannya ke Harlah PPP ke-50, Minggu (8/1/2023) di Yogyakarta murni undangan sejak enam bulan lalu. 

Arifki menjelaskan, jika tidak memanfaatkan 2024, akan sangat sulit bagi Sandiaga untuk tetap relevan di dunia politik pada tahun 2029 mendatang.

Arifki menyoroti persaingan Sandiaga yang akan semakin sulit dengan keberadaan petahana dan tokoh-tokoh muda lainnya.

"Sandiaga mungkin saja mampu membeli apa saja dengan uang yang dimilikinya. Tetapi Sandiaga tidak akan mampu membeli waktu. Pilpres 2024 adalah waktunya Sandiaga. Posisinya sebagai Menteri Pariwisata saat ini bisa menjadi portofolionya untuk menjadi capres dan cawapres," pungkas Arifki.

Kabar pindahnya Sandiaga awalnya justru diramaikan oleh internal Partai Gerindra sendiri.

Dikutip TribunWow dari Tribunnews, Wakil Ketua Umum PPP, Rusli Effendi tak menampik soal kabar ini.

Baca juga: Manuver Politik Sandiaga Uno, dari Kode Jokowi soal 2024 hingga Kini akan Tinggalkan Gerindra

Rusli bahkan mengakui memang mengajak Sandiaga bergabung dengan PPP.

"Saya sahabat dengan beliau kita ajak beliau ke PPP," kata Rusli saat dihubungi, Kamis (29/12/2022).

Dirumorkan, nama Sandiaga akan diumumkan pada perayaan HUT ke-50 PPP.

Namun Sandiaga sendiri sampai saat ini belum menyatakan mengundurkan diri dari Gerindra.(TribunWow.com/Via/Anung)

Berita lain terkait

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved