Pilpres 2024
Koalisi Pendukung Anies Baswedan Digosipkan Rapuh, Demokrat Tak Terkejut Banyak yang Ganggu
Mengklaim berjuang demi rakyat, Partai Demokrat mengau tak heran banyak pihak mau ganggu koalisi pengusung Anies di 2024.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Sejauh ini terlihat baru ada tiga partai politik yang akan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di 2024 mendatang yakni Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Hubungan ketiga partai ini dirumorkan dalam kondisi rapuh, terlebih seusai munculnya isu PKS tengah dekat dengan koalisi kebangkitan Indonesia Raya (KIR) milik Partai Gerindra dan PKB.
Dikutip TribunWow dari Tribunnews, Partai Demokrat menyatakan hubungan ketiga parpol pengusung Anies Baswedan masih solid dan terus melakukan komunikasi secara intens.
Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Disebut Ade Armando akan Duel Sengit dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024
Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.
Herzaky mengatakan, banyak pihak yang merasa terancam atas koalisi yang hendak dibangun oleh Partai NasDem, PKS, dan Partai Demokrat.
"Koalisi Perubahan ini kan berjuang untuk rakyat, dan banyak mendapat dukungan masyarakat dimana-mana. Tak heran kalau ada pihak yang khawatir dan mungkin saja berupaya untuk mengganggu," ujar Herzaky, Rabu (9/11/2022).
Herzaky menekankan bagaimana Koalisi Perubahan memprioritaskan kepentingan rakyat mulai dari perubahan dan perbaikan.
"Setiap dari kami pun bebas berbicara, menyampaikan pemikiran. Lalu, semuanya dibahas, dibedah bersama secara rasional dan obyektif," ucapnya.
"Inilah awal dari Orde Kolaborasi yang kami ingin wujudkan."
"Seluruh elemen bangsa bekerja bersama, untuk negeri. Mau di dalam pemerintahan, mau di luar pemerintahan."
"Menjalankan peran masing-masing, tanpa perlu saling meniadakan," tandas Herzaky.
Baca juga: Anies Baswedan Pimpin Sorakan Dukungan Jadi Presiden 2024 dari Warga Medan: InsyaAllah Allah Bukakan

Jokowi Disebut Beri Sinyal Enggan Dukung Anies
Di sisi lain, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) disebut telah memberikan sinyal tidak ingin mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memenangkan pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Seperti yang diketahui, saat ini Anies Baswedan sudah berstatus sebagai calon presiden (capres) 2024 dari Partai Nasional Demokrat (NasDem).
Dikutip TribunWow dari Tribunnews, analisis ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion Dedi Kurnia Syah.
Baca juga: Ingin Cegah Perang Dunia III, Jokowi Tugaskan Prabowo Ikut Urus Konflik Rusia dan Ukraina