Konflik Rusia Vs Ukraina
Umumkan 74 Ribu Tentara Rusia Tewas saat Konflik, Kemenhan Ukraina Tulis Cuitan Bernada Menantang
Lewat sosial media Twitter, Kementerian Pertahanan Ukraina menginfokan jumlah terbaru tentara Rusia yang menjadi korban jiwa saat konflik.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Sejumlah kota saat ini mulai rutin melakukan pemadaman listrik untuk menghemat energi.
Berdasarkan pengamatan jurnalis BBC di Kyiv/Kiev, para warga lokal mulai beradaptasi hidup di malam hari dengan penerangan yang sangat minim.
Putin Manfaatkan Musim Dingin untuk Perangi Ukraina
Sementara itu sejumlah pakar meminta agar negara-negara barat tidak membiarkan jutaan warga Ukraina tewas kedinginan pada musim dingin nanti.
Presiden Rusia Vladimir Putin diyakini oleh pakar akan memanfaatkan musim dingin untuk melakukan genosida terhadap warga Ukraina.
Dikutip TribunWow dari skynews, pendapat ini disampaikan oleh Profesor kebijakan publik, Dennis Soltys dan Profesor ilmu politik Alexander Motyl.
Baca juga: Momen Langka Kadyrov Akui Kekalahan di Ukraina, Benarkah Invasi Rusia Sudah Hampir Tamat?

Kedua pakar ini juga menjelaskan kemungkinan terjadinya bencana kemanusiaan di Ukraina yang mana butuh perhatian dari dunia internasional.
Dennis dan Alexander berpendapat komunitas internasional belum maksimal dalam memberikan atensi dan bantuan terhadap Ukraina.
"Invasi Rusia sekarang memasuki tahap baru yang buruk," tulis Alexander dan Dennis.
"Keputusan Moskow untuk menghilangkan pemanas dan layanan penting lainnya bagi penduduk sipil Ukraina selama musim dingin menempatkan puluhan juta nyawa dalam bahaya."
Alexander dan Dennis berpendapat Putin saat ini telah mengancam keselamatan seluruh populasi warga Ukraina. (TribunWow.com/Anung/Via)