Polisi Tembak Polisi
VIDEO Jenderal Listyo Sigit Berkaca-kaca saat Beri Amanat dan Ucap akan Copot Anggota yang Bersalah
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan para anggota Polri untuk menghindari melakukan pelanggaran.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Karena ini momen bagi beliau untuk menyatukan barisan yang baik-baik, yang profesional, yang taat pada aturan," kata Kiai Marsudi kepada wartawan, Senin (12/9/2022).
"Maka saya sangat berharap mudah-mudah momen ini jadikan polisi profesional sesuai yang diharapkan," sambungnya.
Baca juga: VIDEO Ungkapkan Perasaan Bharada E setelah Tembak Brigadir J, Syok hingga Mundur
Marsudi menilai apa yang dilakukan Kapolri semata-mata untuk menjaga kemaslahatan bangsa dan negara.
Menurut dia, Polri harus tetap kuat mengingat dalam waktu dekat akan masuk tahun politik yakni Pemilu dan Pilpres 2024.
"Kalau polisinya lemah, itu berbahaya bagi bangsa yang besar ini," terangnya.
Lebih lanjut, Marsudi mendoakan Kapolri bisa menyatukan dan memperkuat anggota Polri yang profesional dan bisa menangani masalah-masalah yang ada di masyarakat.
"Saya harap dan doakan mudah-mudahan Kapolri bisa menyatukan polisi-polisi ini profesional dan tangani problematika kehidupan.
Apalagi sekarang zaman mulai panas, kegiatan politik mulai bergerak," ucapnya.
Baca juga: VIDEO Sosok Polisi yang Lebih Disegani Bripka RR Dibanding Ferdy Sambo, Berani Ubah Kesaksian
Sebagai informasi, Polri telah menetapkan lima tersangka pembunuhan berencana Brigadir J.
Mereka antara lain Ferdy Sambo, Bharada E, Bripka RR, Kuat Maruf, dan istri Sambo Putri Candrawathi.
Selain itu, Korps Bhayangkara juga menjerat tujuh perwira sebagai tersangka obstruction of justice kasus Brigadir J.
Sejumlah nama bahkan telah diberhentikan secara tidak hormat. (*)
Tonton video terkait Brigadir J dan Peristiwa Menarik Lainnya di YouTube TribunWow.com
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kapolri Minta Anggotanya Saling Mengingatkan dan Berani Sampaikan Pendapat Jika Ada yang Salah
