Breaking News:

Polisi Tembak Polisi

Ikut Kawal Kasus Brigadir J, Komnas HAM Ngaku Tak Berniat Terlibat: Ada Permintaan dari Pak Mahfud

Komnas HAM menjelaskan awalnya tidak ingin ikut mencampuri kasus pembunuhan berencana Brigadir J yang dilakukan oleh Ferdy Sambo.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
YouTube Kompastv
Foto kiri: Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik dalam program ROSI Kompas TV, Jumat (9/9/2022). Dalam acara ini Taufan menjelaskan mengapa wajib memiliki rasa empati terhadap Putri Candrawathi alias PC terkait kasus dugaan pelecehan seksual di Magelang, Jawa Tengah. Foto kanan: Menko Polhukam Mahfud MD menjelaskan kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI pada Kamis (25/8/2022) terkait ada Anggota DPR RI ditelepon oleh eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo seusai terjadinya pembunuhan Br 

TRIBUNWOW.COM - Komnas HAM mengakui pada awalnya tidak berniat untuk ikut mencampuri kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Namun kini Komnas HAM menjadi pusat perhatian sekaligus menuai hujatan, gara-gara menyatakan menemukan dugaan kuat Brigadir J melakukan pelecehan seksual terhadap istri dari eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo yakni Putri Candrawathi alias PC.

Dikutip TribunWow, dalam program ROSI Kompas TV, Jumat (9/9/2022), Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik memberikan klarifikasi bahwa dirinya dan Komnas HAM ikut mengawal kasus Brigadir J atas permintaan Menko Polhukam Mahfud MD dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca juga: Debat Lawan Rosi soal Saksi Pelecehan PC, Komnas HAM Bantah Bela Sambo: Mereka Lihat Putri Menangis

"Saya katakan dari awal sudah ini Kompolnas saja," ujar Taufan.

"Tapi kemudian ada permintaan dari Pak Mahfud."

"Kapolri bahkan terbuka," sambungnya.

Taufan lalu mengungkit bagaimana di dalam Undang-Undang (UU) Komnas HAM terdapat mandat untuk melakukan pemantauan, penyelidikan dan memiliki tugas pengawasan.

Di tengah pengusutan kasus pembunuhan Brigadir J, telah terkuak terdapat sebuah kubu di dalam tubuh Polri yang dikepalai oleh Ferdy Sambo.

Kelompok ini disebut-sebut memiliki pengaruh yang begitu kuat bahkan secara sadar membantu Ferdy Sambo menutupi kasus pembunuhan Brigadir J.

Dikutip TribunWow dari iNews, bahkan Menko Polhukam Mahfud MD menyebut Ferdy Sambo adalah seorang jenderal bintang 2 yang memiliki kuasa layaknya bintang 5.

Mahfud MD menyampaikan, kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terhitung cepat dalam mengusut kasus Brigadir J.

Baca juga: Bripka RR Ubah Keterangan soal Kasus Brigadir J, Ngaku Berani Dihadapkan dengan Sambo saat Sidang

Mahfud MD mengungkit bagaimana rumitnya kasus ini karena melibatkan Sambo.

"Yang melakukan itu adalah pejabat tinggi Polri yang sebenarnya kalau dihitung bintangnya itu seperti bintang lima," jelas Mahfud MD, Rabu (17/8/2022).

Sumber: TribunWow.com
Halaman 1/2
Tags:
Polisi Tembak PolisiKomnas HAMFerdy SamboBrigadir JPutri CandrawathiKuat Maruf
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved