Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Hendak Terima Ukraina jadi Anggota, Uni Eropa Diprediksi akan Runtuh karena Kebijakan Berikut

Mantan Perdana Menteri Ukraina Mykola Azarov menyebut Uni Eropa akan runtuh karena adanya kebijakan yang kurang efektif.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Website European Parliament
Bendera Ukraina dikibarkan di gedung European Parliament (badan legislatif Uni Eropa) di Brussels, Belgia, Senin (28/2/2022). 

Sebagai informasi, setelah Taliban merebut kekuasaan di Afghanistan pada Agustus 2021, pemerintahan Presiden AS Joe Biden membekukan sekitar $7 miliar aset bank sentral yang kini disimpan oleh pemerintah Kabul di Federal Reserve Bank, New York.

Pada bulan Februari, Gedung Putih mengatakan pihaknya berencana untuk menggunakan setengah dari aset, yang saat ini dibekukan di tanah AS, untuk bantuan kemanusiaan dan menyisihkan sisanya untuk kemungkinan memenuhi tuntutan hukum atas serangan 11 September 2001.

Borrell mengatakan langkah seperti itu adalah salah satu dari sejumlah cara di mana Rusia dapat dibuat untuk membayar kompensasi perang atas invasi tak beralasan yang diluncurkannya pada 24 Februari.

"Ini adalah salah satu pertanyaan politik yang paling penting di atas meja: Siapa yang akan membayar untuk rekonstruksi Ukraina?," pungkasnya.(TribunWow.com)

Berita lain terkait

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Uni EropaRusiaUkrainaSergey Lavrov
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved